Aroma bunga kini berpindah dari depan gudang ke seberang gudang, tapi masih satu area. Kulihat lagi sekeliling, memang tak ada bunga. Tadi aku lewat tidak, giliran pas balik baru tercium aromanya.
Ya, aku lembur dari pagi hingga sore hari, sendiri. Sebelumnya, ada dua rekanku yang masuk kerja juga, tapi sudah pulang. Aku temui mereka di lorong saat mereka akan pulang. Aku keluar untuk membeli makan sebentar.
Aku masuk lorong lagi untuk kembali ke ruangan. Ada seorang wanita yang memanggilku dari belakang. Ia memanggil namaku. Suara itu seperti suara temanku yang barusan pulang. Aku menengok ke belakang dan kosong, hanya kegelapan yang berada di ruangan itu.
Sebelumnya, aku melihat beberapa teman pria lembur dan berada di halaman kantor. Aku hendak ke gudang untuk memberikan laporan pada teman yang hari itu masuk. Aku melirik ke dapur dan melihat salah satu teman pria yang tadi di halaman masuk ke dapur membawa sekantong barang. Dengan cepat ia masuk dapur.
Tak sampai lima menit, selesai dari gudang, aku ke halaman untuk membeli minuman. Lalu aku melihat temanku yang tadi masuk dapur duduk di halaman, tapi berpakaian yang berbeda. Pakaian yang Ia pakai cerah, yang sebelumnya berwarna hitam. Lalu, kalian berdua temanku?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H