Serba Serbi Tentang Bulu Tangkis

Bulu tangkis atau badminton adalah salah satu olahraga yang menggunakan raket dan dimainkan oleh 2 orang untuk tunggal dan 2 pasang untuk ganda. Permainan ini bertujuan untuk memukul kok (shuttlecock) melewati jaring agar jatuh di bidang permainan lawan dan mencegah lawan melakukan hal serupa. 

Ada 5 partai yang biasa dimainkan dalam permainan bulu tangkis, yaitu:

1. Tunggal putra 

2. Tunggal putri

3. Ganda putra 

4. Ganda putri 

5. Ganda campuran

Lapangan bulu tangkis berbentuk persegi panjang. Ukuran lapangan bulu tangkis yang sesuai dengan Standar Nasional Internasional BWF adalah :

* Panjang lapangan : 13,40 meter

* Lebar lapangan : 6,10 meter 

* Jarak antara garis net sampai garis servis : 1,98 meter

* Jarak antara garis servis tengah dengan garis samping lapangan : 3,05 meter

* Jarak antara garis servis belakang (untuk permainan ganda) dengan garis belakang lapangan : 0,76 meter 

* Jarak antara garis samping pada permainan tunggal dengan garis pinggir lapangan : 0,46 meter

* Jarak antara garis samping pada permainan tunggal dengan garis pinggir lapangan : 0,46 meter

* Tinggi tiang net : 1,55 meter 

* Tinggi net : 1,55 meter

Ukuran lapangan bulu tangkis standar BWF untuk kategori Tunggal Putra atau Putri :

* Panjang lapangan : 13,40 meter 

* Lebar lapangan : 4,72 meter

* Panjang lapangan penerima servis : 4,72

* Lebar lapangan penerima servis : 2,59

Ukuran lapangan bulu tangkis untuk kategori Ganda Putra, Putri, atau Campuran :

* Panjang lapangan : 13,40 meter

* Lebar lapangan : 6,10 meter

* Panjang lapangan penerima servis : 3,96 meter 

Peraturan permainan bulu tangkis adalah tiap pemain atau pasangan mengambil posisi yang bersebrangan pada kedua sisi net. Permainan dimulai dengan salah satu pemain melakukan servis. Servis (Service) adalah pukulan pertama ke arah lawan untuk memulai permainan. 

Tujuan dari permainan ini adalah untuk memukul sebuah kok menggunakan raket, melewati net ke wilayah lawan, sampai lawan tidak dapat mengembalikan kok tersebut. Bila kok tersebut jatuh di luar area lapangan maka dinyatakan keluar. Setiap pemain/pasangan yang tidak dapat mengembalikan kok maka lawan akan memperoleh poin. Permainan akan berakhir bila salah satu pemain/pasangan meraih poin tertentu.

Teknik dasar memegang raket dibagi menjadi 3 macam, yaitu :

1. Pegangan forehand (dasar)

Cara pegangan ini hampir sama dengan posisi tangan bersalaman.

2. Pegangan backhand

Cara pegangan ini dengan memutar seperempat ke kanan dari pegangan forehand.

3. Pegangan pukul kasur (Amerika)

Cara pegangan ini dengan raket diletakkan secara mendatar, kemudian pegang raket, sehingga bagian tangan antar ibu jari dan jari telunjuk menempel pada permukaan yang lebar. 

Pukulan yang digunakan dalam permainan bulu tangkis dibagi menjadi 2 macam, yaitu pukulan servis dan pukulan lob. 

* Pukulan servis 

Pukulan servis merupakan pukulan dengan raket untuk menerbangkan shuttlecock ke bidang lawan secara diagonal.

Ada 4 macam cara untuk melakukan pukulan servis, yaitu :

1. Pukulan servis pendek

Pukulan yang dilakukan menempatkan shuttlecock di depan perut dan dipukul dengan cara raket digerakan menghadap berkebalikan.

2. Pukulan servis panjang

Pukulan servis yang dilakukan dengan cara memukul shuttlecock setinggi-tingginya, dan jatuh di garis belakang bidang lapangan lawan.

3. Pukulan servis mendatar (drive)

Pukulan cepat dengan cara menerbangkan shuttlecock secara datar, melewati net dan masuk di area lawan.

4. Pukulan servis cambuk

Pukulan yang dilakukan untuk melambungkan shuttlecock ke belakang untuk membingungkan lawan. 

* Pukulan lob 

Pukulan lob merupakan pukulan yang bertujuan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi mungkin mengarah jauh ke belakang garis lapangan lawan. 

Ada 2 cara untuk melakukan pukulan lob, yaitu : 

1. Overhead lob

Overhead lob adalah pukulan lob yang dilakukan dari atas kepala dengan menerbangkan shuttlecock melambung ke arah belakang.

2. Underhand lob

Underhand lob adalah pukulan lob yang dilakukan dari bawah dengan memukul shuttlecock yang berada di bawah badan dan dilambungkan tinggi ke belakang.

* Pukulan Smash 

Pukulan smash merupakan pukulan dari posisi atas dan menukik tajam ke arah lawan dengan tenaga yang kuat.

* Pukulan Dropshot

Pukulan ini mirip dengan smash. Pukulan dropshot dilakukan dengan cara pemain bertindak seolah-olah akan melakukan smash padahal hanya menyebabkan shuttlecock tepat melewati net dan jatuh di tempat lawan. 

* Permainan net (Netting)

Pukulan ini termasuk pukulan yang sulit dikarenakan pukulan ini memiliki prinsip bila harus diambil setinggi mungkin, lambungan bola harus serendah dengan net, jatuhnya bola harus serapat dengan net, dan shuttlecock harus diambil sewaktu di atas untuk menghindari tempo permainan yang lambat.