Analisis Perubahan Komunikasi Berbasis Digital di Dunia Kuliah

Kehidupan modern saat ini mengkonsumsi teknologi. Hidup tidak akan hampir sama tanpa dia. Dunia digital semakin besar dan kuat. Ingat hari-hari ketika ada komputer desktop yang hanya setebal tiga kaki yang berjalan sangat lambat. Sekarang lihat hari ini di mana kami dapat menavigasi situs dengan satu jari di ponsel Anda. 

Kami selalu menggunakan navigasi/GPS dalam perjalanan jauh dengan mobil atau tempat yang belum pernah kami kunjungi. Situs berkomunikasi dengan pengguna dan memberi tahu kami ke mana harus pergi, seolah-olah seseorang sedang berbicara dengan mereka di kehidupan nyata. Inilah bagaimana komunikasi digital dapat membantu Anda dalam hidup Anda.

Faktanya adalah alat komunikasi digital lebih cepat, lebih fleksibel, lebih praktis dan lebih efisien. Jadi mungkin tidak mengherankan jika dengan ketersediaan teknologi kita telah bergerak cepat ke era digital. 

Tidak dapat dipungkiri bahwa kita membutuhkan komunikasi digital saat ini. Kami membutuhkan tempat yang dapat menghubungkan kami dengan semua orang, tanpa kecuali. Kita dapat menggunakan komunikasi digital kita untuk selamanya. Kita bisa tetap berhubungan dengan semua orang. Inilah pentingnya komunikasi digital karena kita membutuhkannya saat ini.

Tidak ada pengganti untuk komunikasi digital saat ini. Bahkan, menurut data dari World Internet Use, sekitar 2 miliar orang menggunakan internet setiap harinya. Kebanyakan orang di seluruh dunia menggunakan media digital. Tanpa komunikasi digital, kita semua masih menulis surat satu sama lain dan kemudian mengirimkan surat tersebut ke alamat orang tersebut, atau hanya berbicara tatap muka. 

Oleh karena itu, setelah memahami pentingnya komunikasi digital di era ini, pelajari lebih lanjut cara kerja masing-masing teknologi, karakteristik dan batasannya, serta cara menggunakannya secara efektif untuk memudahkan pengambilan keputusan.

Kantor universitas dan instruktur telah meningkatkan penggunaan inovasi dalam teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk terhubung dan terlibat dengan mahasiswa modern. 

Kemajuan TIK telah mengarah ke lingkungan saat ini di mana akses Internet merasuki masyarakat dan tertanam dalam kehidupan sehari-hari, terutama mahasiswa. Sebuah studi nasional baru-baru ini menunjukkan bahwa penggunaan Internet hampir di mana-mana (93%) di kalangan remaja dan dewasa muda. 

Studi tersebut menunjukkan bahwa populasi yang lebih muda (usia 12-33) paling aktif dalam aktivitas sosial di seluruh web, sekaligus menunjukkan peningkatan kecenderungan untuk menggunakan teknologi seluler. Caruso dan Smith (2010) menegaskan temuan ini dan mengidentifikasi pesan teks dan penggunaan situs jejaring sosial sebagai bentuk penggunaan TIK yang paling umum di kalangan siswa.

Studi Student Monitor baru-baru ini menunjukkan bahwa 98% mahasiswa menggunakan Facebook untuk bersosialisasi secara online, rata-rata empat jam per minggu. 

Banyak instruktur perguruan tinggi yang melihat manfaat pendidikan potensial memasukkan pendekatan teknologi baru ke dalam kelas mereka, sebagaimana dibuktikan dengan meningkatnya popularitas jurnal yang membahas topik tersebut, seperti Komputer & Pendidikan dan Jurnal Pembelajaran Berbantuan Komputer.