Setelah itu, mahasiswa melanjutkan dengan membuat gapura selamat datang dan rambu-rambu berbahan kayu. Kayu yang sudah tersedia sebelumnya diplitur kemudian dilukis hingga membentuk sebuah tulisan yang berisi informasi serta ucapan selamat datang.
Dalam proses pelaksanaan program, ada sedikit kendala yang dihadapi. Kendala tersebut berupa cuaca yang kurang mendukung selama musim penghujan menjadi hambatan dalam proses pengecatan dan pengeringan material. "Intensitas hujan yang tinggi membuat kami harus menunda beberapa proses pengecatan. Namun, kami tetap berusaha menyelesaikan semuanya sesuai target," ungkap Ocean.
Proses Penyerahan Infrastruktur ke Pihak Gunung Cilik Adventure River Tubing
Proses pembuatan infrastruktur selesai pada tanggal 20 Januari 2024, kemudian mahasiswa melakukan penyerahan secara resmi dengan pihak Gunung Cilik Adventure River Tubing pada 21 Januari 2024.Â
Agus Harjono, S.Sos., selaku Penjabat Kepala Desa Kemuning mengapreasiasi adanya program kerja mahasiswa KKN UNNES GIAT 10 tersebut  karena berharap dengan adanya pengelolaan infrastruktur, kebersihan di kawasan wisata Desa Kemuning meningkat, jumlah sampah yang tersebar berkurang, dan pengunjung memberikan respons positif terhadap fasilitas baru yang disediakan.
"Saya sangat mengapresiasi program kerja mahasiswa KKN ini. Wisata tubing harus mengutamakan keselamatan dan kenyamanan pengunjung. Kalau tempatnya bersih dan fasilitasnya lengkap, wisatawan pasti akan kembali lagi," ujar Agus Harjono, Penjabat Kepala Desa Kemuning.
Wardi, salah satu pengelola Gunung Cilik Adventure, juga menyampaikan rasa terima kasihnya. "Kami sangat terbantu dengan program kerja ini. Infrastruktur yang dibuat sangat bermanfaat bagi wisatawan maupun pengelola. Semoga apa yang telah dilakukan mahasiswa KKN ini bisa kita teruskan," tuturnya.
Melalui program kerja ini, mahasiswa KKN UNNES GIAT 10 Desa Kemuning berharap Gunung Cilik Adventure dapat terus berkembang sebagai destinasi wisata unggulan Desa Kemuning yang ramah lingkungan. Edukasi yang diberikan kepada wisatawan diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan dan keamanan saat menikmati keindahan alam.