Kalaupun ada hal positif, itu datang dari fakta bahwa tim asuhan Juergen Klopp tidak kebobolan, dalam situasi yang sering membuat mereka kecolongan.
Satu lagi, pada pertandingan liga berikutnya, giliran Arsenal yang akan bertandang ke Anfield. Sebuah kesempatan menarik untuk merebut lagi posisi puncak.
Tapi, dari pertandingan melawan Manchester United ini, Liverpool juga memperlihatkan sebuah PR yang belum tuntas di lini tengah. Meski sudah lebih hidup dibanding musim lalu, area ini mulai terlihat keropos di periode sibuk.
Alexis MacAllister absen karena cedera, Â disusul Ryan Gravenberch yang harus ditarik keluar saat melawan Si Setan Merah, sementara performa Dominik Szoboszlai belakangan agak menurun. Praktis hanya Wataru Endo yang belakangan mulai berkembang bersama Trent Alexander-Arnold yang biasa tampil kreatif saat digeser ke lini tengah.
Dengan Thiago Alcantara dan Stefan Bajcetic belum diketahui pasti kapan bisa pulih, jelas terlalu riskan kalau Si Merah masih merasa baik-baik saja. Untuk saat ini, mereka butuh tambahan satu gelandang yang fit, supaya tidak macet di tengah jalan.
Sebenarnya, masalah serupa juga ada pada lini belakang, dengan Joel Matip absen karena cedera lutut parah. Tapi, keberadaan Jarrel Quansah, ditambah rencana klub menarik pulang Rhys Williams dan Nat Phillips dari masa pinjaman membuat masalah ini sedikit teratasi.
Pada akhirnya, laga The Northwest Derby memang hanya menghasilkan satu poin, tapi ini bisa jadi titik balik buat kedua tim, karena akan memperlihatkan, tim mana yang mampu memanfaatkan momentum ini untuk bangkit, dan tim mana yang akan larut dan ambruk, entah karena terlalu kecewa, atau terlalu gembira.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H