Berhubung saya saat ini hanya seorang pekerja serabutan, yang angka penghasilannya cenderung naik-turun, satu-satunya alasan realistis datang ke Kompasianival adalah hanya jika mendapat penghargaan.
Makanya, saya berani bilang, akan naik kereta api sendirian dari Yogyakarta ke Jakarta. Itu kalau mendapat penghargaan. Kalau tak dapat, ya duduk manis di rumah.
Masalahnya, saya tidak mendapatkan itu. Jadi, tidak ada alasan untuk berangkat. Kecuali, kalau ada plot twist drastis dalam waktu dekat.
Memang, ini bukan keputusan yang bisa diambil dengan nyaman. Akan ada rasa sakit yang mengiringi. Tapi, jika ternyata ini adalah jalan menuju pengganti yang lebih baik di masa depan, untuk saat ini, merelakan adalah pilihan terbaik.
Tidak semua rasa pahit saat ini akan tetap pahit di masa depan, karena perjalanan waktu bisa mengubah rasa dan sudut pandang.