Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Satgas Antimafia Bola Bisa Apa?

24 September 2023   12:49 Diperbarui: 24 September 2023   20:37 597
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalau Satgas Antimafia Bola ini hanya bertugas selama setahun atau hanya dalam hitungan bulan, jelas tidak akan efektif. Kalaupun ada gebrakan, biasanya itu hanya terlihat di awal. Setelah reda, situasi kembali tenang.

Bukan bermaksud meragukan kapabilitas anggota Satgas Antimafia Bola. Lawan mereka bukan sesuatu yang bisa diberantas sekali pukul dalam sekejap.

Padahal, memberantas satu jaringan "berumur" seperti mafia bola harus tuntas dan biasanya butuh usaha ekstra (termasuk dalam hal waktu dan kesabaran). Kalau sampai tak tuntas, jaringan yang masih ada akan kembali tumbuh dan lebih sulit dihadapi, karena sudah belajar dari pengalaman sebelumnya.

Karena itulah, pembentukan Satgas Antimafia Bola ini perlu juga diikuti juga dengan pembentukan lembaga khusus bersifat jangka panjang, kurang lebih seperti komisi wasit atau komisi disiplin di sepak bola, atau KPK di ranah kasus tipikor.

Tapi, karena sifatnya cenderung bersentuhan dengan masalah pelanggaran hukum, ada baiknya lembaga ini berkolaborasi dengan kepolisian, PPATK dan lembaga terkait. Sifatnya pun harus tetap independen, supaya tidak dirusak potensi konflik kepentingan.

Kalau hanya ditangani dengan membentuk satgas jangka pendek tanpa tindak lanjut untuk jangka panjang, ini tidak akan memperbaiki apalagi menghilangkan sumber masalah.

Mafia bola bisa bertahan begitu lama, karena mereka punya jejaring kuat dan mampu beradaptasi dengan perubahan zaman. Jelas, perlu ada pendekatan strategis dan sistematis, untuk menghadapi lawan yang jago berpikir strategis dan membangun sistem.

Di sisi lain, langkah PSSI membentuk Satgas Antimafia Bola tetap patut diapresiasi, karena mereka sudah mulai bisa mengidentifikasi dan bergerak langsung ke satu akar masalah terbesar di sepak bola nasional.

Tapi, supaya ini tidak hanya "hangat di awal" lalu hilang ditelan bumi seperti konten viral di media sosial, sebaiknya PSSI dan pihak-pihak terkait juga perlu menyiapkan rencana jangka panjang untuk menghadapi mafia bola.

Jika tidak, sepak bola Indonesia masih akan sulit diharapkan untuk maju, apalagi mencetak prestasi membanggakan di level internasional, karena akar permasalahannya sudah terlalu kronis akibat tak pernah ditangani sampai tuntas.

Bisa?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun