Setelah sebelumnya babak belur dihajar Napoli 4-1 di matchday pembuka fase grup Liga Champions, Liverpool menampilkan respon positif, dengan membekuk Ajax 2-1 di Anfield, Rabu (14/9, dinihari WIB).
Dari segi permainan, kedua tim memang cukup seimbang dalam hal penguasaan bola. Tapi, kembalinya Thiago Alcantara dan Joel Matip menjadi dua pembeda yang cukup menarik.
Thiago menghadirkan lagi kreativitas serangan yang belakangan sempat hilang, dan mengisi kekurangan Harvey Elliott yang tampil kurang maksimal. Meski sebenarnya punya potensi besar, gelandang kidal ini masih belum konsisten, dan kehadiran Thiago yang sarat pengalaman menjadi satu solusi ideal.
Sementara itu, Matip menjadi tembok kokoh di lini belakang. Ia mampu mengisi kekurangan Virgil Van Dijk, yang kebetulan kembali disorot, karena gagal mengantisipasi tembakan Mohammed Kudus hingga menjadi gol untuk Ajax.
Catatan minor ini jadi terlihat mencolok, karena wakil Belanda itu hanya mampu membuat total tiga tembakan sepanjang pertandingan.
Bek asal Kamerun ini tampil baik, dengan menghadirkan sedikit ketenangan yang belakangan sempat hilang di beberapa pertandingan terakhir. Penampilan eks pemain Schalke ini semakin sempurna, berkat gol yang dicetaknya pada menit-menit akhir, memanfaatkan umpan sepak pojok Kostas Tsimikas.
Membaiknya kinerja lini belakang dan tengah, tampak membuat alur serangan tim jadi lebih lancar. Terbukti, The Reds mampu membuat total dua lusin tembakan selama pertandingan.
Kinerja lini depan pun tampak baik, dengan Diogo Jota mampu memberi assist untuk gol Mohamed Salah. Momen ini jadi awalan bagus buat Jota, setelah sebelumnya sempat absen cukup lama akibat cedera.
Tapi, untuk lini depan, Liverpool tampaknya masih perlu beradaptasi dengan sistem baru, yakni menggunakan striker murni. Darwin Nunez yang kali ini turun sebagai pemain pengganti, tampak masih belum kunjung klik dengan rekan setimnya. Begitu juga dengan pemain yang lain.
Sebenarnya, pemain asal Uruguay itu sudah sempat menunjukkan penampilan menjanjikan, dengan mencetak gol dan assist di Community Shield dan partai pembuka Liga Inggris. Tapi, momentum positif itu terputus, akibat suspensi kartu merah di laga melawan Crystal Palace.