Setelah menjalani tiga laga tanpa kemenangan sejak Boxing Day, akhirnya Liverpool mampu meraih kemenangan, saat membekuk Aston Villa dengan skor telak 4-1 di ajang Piala FA, Sabtu (9/1, dinihari WIB). Dengan demikian, Si Merah melaju ke babak keempat.
Bermain di Villa Park, tempat Liverpool terbantai dengan skor 2-7 beberapa waktu lalu, tuan rumah dipaksa memainkan tim kombinasi pemain U-18 dan U-23. Penyebabnya, sejumlah pemain tim utama The Villans terjangkit virus Corona, sejak beberapa hari jelang pertandingan.
Liverpool sendiri melakukan rotasi, dengan menurunkan Caomihin Kelleher di bawah mistar, Rhys Williams, James Milner, dan Neco Williams di belakang, dan Takumi Minamino di depan. Maklum, setelah ini mereka akan menghadapi Manchester United yang sedang panas di Liga Inggris.
Uniknya, situasi mirip juga pernah dialami Liverpool, saat menghadapi tim dari kota Birmingham ini  di ajang Piala Liga musim 2019/2020. Kebetulan, laga ini juga berlangsung di Stadion Villa Park.
Bedanya, Liverpool terpaksa menurunkan tim junior, karena pada saat bersamaan, Jordan Henderson dkk sudah tak berada di Inggris, karena dijadwalkan harus bertanding di Abu Dhabi, dalam ajang Piala Dunia Antarklub edisi 2019, yang akhirnya mereka menangkan.
Kala itu, Jack Grealish dkk menang 5-0, dan melaju ke final, sebelum akhirnya takluk dari Manchester City.
Meski begitu, bukan berarti pertandingan ini berlangsung mudah, khususnya di babak pertama. Sadio Mane memang mampu mencetak gol di menit awal, tapi Louie Barry mampu menyamakan skor.
Gol eks pemain tim muda Barcelona itu terjadi di akhir babak pertama, sekaligus memaksa skor imbang 1-1. Tampaknya, pertandingan ini akan jadi rumit buat tim Merseyside.
Tapi, disinilah kecerdikan taktik Juergen Klopp unjuk gigi. Di awal babak kedua, ia memasukkan trio pemain pengganti Roberto Firmino, Thiago Alcantara, dan Xherdan Shaqiri.
.
Hasilnya, aliran bola Liverpool jadi lancar. Thiago mampu menjadi dirigen lapangan tengah, dan terpilih sebagai man of the match. Setelah Minamino memberi assist kepada gol Gini Wijnaldum, Liverpool mencetak dua gol lagi lewat aksi Mohamed Salah dan Sadio Mane, yang sama-sama berawal dari assist Shaqiri.
Setelah unggul 4-1, Klopp lalu menarik Mane dan Salah, untuk digantikan Divock Origi dan Alex Oxlade-Chamberlain. Sebuah persiapan terukur dari pelatih asal Jerman, jelang menghadapi tim rival bebuyutan.
Meski "hanya" melawan tim junior, kemenangan atas Villa jadi satu modal positif jelang laga krusial di liga. Karena, mereka sudah tak punya trauma dengan Aston Villa dan Villa Park, yang sempat memberi memori buruk.
Selain itu, kemenangan pertama di tahun kalender 2021 ini bisa mengembalikan kepercayaan diri tim, setelah sebelumnya kerap menuai hasil buruk. Tapi, untuk saat ini, harus waspada, karena lawan lebih kuat sudah menanti, sebagai ujian berikut.
Mampukah The Kop menjaga momentum positif?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H