Malam Minggu Bersama Derby Merseyside

Pada akhir pekan kali ini, tersaji sebuah partai menarik bertajuk Derby Merseyside. Partai yang dihelat di Stadion Goodison Park ini mempertemukan Everton dan Liverpool, dua tim yang serupa tapi tak sama.

Disebut demikian, karena Everton dan Liverpool sama-sama berasal dari kota Liverpool, dan mencatat start cukup baik di liga. Liverpool mampu mengatasi Leeds, Arsenal dan Chelsea, sementara Everton mampu mencatat empat kemenangan beruntun.

Kedua tim juga sama-sama punya duet lini serang yang sedang on fire, dan diasuh pelatih jempolan. Di sudut biru, Everton punya duet Dominic Calvert-Lewin dan James Rodriguez, yang sedang moncer di bawah komando Carlo Ancelotti.

Di sudut merah, Liverpool dan Juergen Klopp punya Sadio Mane dan Mohamed Salah yang juga sedang moncer. Tentunya, ini menjadi satu duel menarik, karena kekuatan kedua tim kali ini relatif seimbang.

Hanya saja, kedua tim menyambut laga ini dengan situasi tak sama. The Toffees memang menyambut laga ini dengan mood positif, tapi tidak dengan The Reds. Maklum, di partai sebelumnya, Jordan Henderson dkk dipermak 7-2 oleh Aston Villa.

Rona kekhawatiran juga muncul, karena Alisson masih absen akibat cedera. Dengan Adrian kebobolan tujuh gol di pertandingan sebelumnya, keraguan pun muncul, bersama prediksi yang cenderung menjagokan Lucas Digne dkk.

Tapi, kedua tim ternyata mampu menyajikan permainan menarik, dan membuat laga berjalan seru. Mereka saling serang, dan saling berbalas gol.

Liverpool sempat dua kali unggul lewat gol Sadio Mane dan Mohamed Salah. Tapi, Everton tak mau kalah set, dengan dua kali mampu menyamakan skor lewat aksi Michael Keane, dan Dominic Calvert-Lewin.

Tapi, lazimnya sebuah laga derby, Derby Merseyside kali ini juga menciptakan drama. Ada Richarlison yang dikartu merah wasit akibat menekel keras Thiago Alcantara.

Ada juga insiden tekel horor Jordan Pickford kepada Virgil Van Dijk, yang lolos dari pengamatan wasit. Akibatnya, bek asal Belanda ini harus diganti oleh Joe Gomez di menit-menit awal laga.

Momen paling dramatis terjadi di masa injury time, saat gol Jordan Henderson dianulir wasit, karena Sadio Mane dinilai VAR lebih dulu terjebak offside.

Meski suasananya agak berbeda, karena digelar tanpa penonton, Derby Merseyside nyatanya tetap berlangsung menarik. Meski berakhir dengan skor damai, kedua tim bisa dibilang lolos ujian.

Everton sukses menjaga tren positif, dan membuktikan potensi menarik mereka musim ini, karena tak kalah saat menghadapi lawan kuat. Jika mampu menjaganya, bukan tak mungkin mereka akan lolos ke Liga Champions musim depan.

Sementara itu, hasil ini menunjukkan, Liverpool terlihat mulai bisa melupakan kekalahan telak atas Aston Villa. Meski masih banyak kekurangan, setidaknya ini bisa menjadi modal penting.

Apalagi, setelah ini Si Merah akan menghadapi Ajax Amsterdam di fase grup Liga Champions, dalam grup yang juga diisi Atalanta, tim kuda hitam dari Italia.

Mereka jelas masih bisa berkembang, karena musim masih di tahap awal. Tapi, mereka harus segera fokus, agar minimal dapat membuktikan kapabilitas mereka sebagai tim juara Liga Inggris musim lalu.

Menarik ditunggu, bagaimana perjalanan Duo Merseyside setelah ini.