Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Menikmati Leeds-nya Marcelo Bielsa

4 Oktober 2020   13:58 Diperbarui: 4 Oktober 2020   14:04 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aksi Leeds saat menghadapi Manchester City (Independent.co.uk)

Kebetulan, keduanya bersua di Elland Road, Sabtu (3/10) lalu, dalam laga pekan ke 4 Liga Inggris. Jika hanya melihat materi pemain kedua tim, banyak yang akan menjagokan City menang tanpa kesulitan.

Tapi, apa yang terjadi di lapangan justru sebaliknya. Luke Ayling dkk mampu mengimbangi permainan Kevin De Bruyne cs, dalam laga yang berjalan menarik.

Seperti biasa, Leeds tetap bermain terbuka. Padahal, lawan yang dihadapi terkenal dengan sepak bola menyerang. Hampir tak ada lawan yang berani bermain terbuka, sekalipun materi timnya bertabur bintang.

Tapi, disinilah keistimewaan klub asal Yorkshire ini tampak. Mereka tak membiarkan lawan memegang bola dengan nyaman, dan terus menebar ancaman saat ada kesempatan.

Hebatnya, mereka tetap berani bermain terbuka, sekalipun sedang tertinggal. Alhasil, mereka mampu membalas gol Raheem Sterling lewat kejelian Rodrigo, yang memanfaatkan blunder Ederson.

Selebihnya, jual beli serangan terus terjadi, meski tak ada lagi gol yang tercipta. Skor 1-1 menjadi hasil adil, karena kedua tim sama-sama bermain terbuka.

Jika dilihat lagi, gaya main Leeds di bawah komando Bielsa memang agak sembrono. Tapi, kesembronoan inilah yang justru menjadi daya tarik.

Mereka tak takut dengan lawan sekuat apapun, dan tidak inferior walau berstatus tim promosi. Mereka juga punya mental petarung, karena tak langsung goyah saat tertinggal lebih dulu.

Inilah yang memaksa lawan bekerja keras, mengeluarkan semua kemampuan, sekaligus membuat laga jadi menarik, karena ada pertarungan sengit sampai menit akhir.

Memang, ini masih awal musim, tapi, jika Leeds mampu menjaga, bahkan meningkatkan level performa tim, bertahan di kasta tertinggi bukan perkara sulit. Mereka bahkan bisa saja mencapai prestasi lebih baik.

Menariknya, jika Leeds mampu bersaing di papan atas, ini akan meneruskan tren positif tim promosi dalam dua tahun terakhir, dimana Wolverhampton Wanderers dan Sheffield United menjadi tim kejutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun