Dua Kali Tigabelas

Saat aku tersadar lagi, aku benar-benar bersyukur, karena di usia dua kali tigabelas ini, akhirnya kesempatan itu datang. Bagiku, inilah keputusan besar yang sudah saatnya kuambil. Mungkin benar, tempat yang akan kutuju nanti, sangat berbeda dengan kotaku saat ini. Tapi, inilah jalan yang harus kutempuh bersama teman-teman seperjuangan, yang sudah mengizinkanku ikut berjuang, dengan segala yang aku bisa lakukan sejak awal. Bagiku, ini sebuah berkat sekaligus kehormatan. Semoga aku bisa berjuang sampai akhir, dan pada saatnya nanti, aku bisa mengakhiri semuanya dengan rasa syukur.