Ujian Nasional sebagai penentu kelulusan adalah peraturan yang ada pada saat ini. Banyak yang mengatakan dengan adanya UN bisa menjadi penentu yang baik, namun banyak juga yang mengatakan UN adalah sebuah kegagalan.
Dari Semua perdebatan yang ada seputar UN, ada dosa bersama yang ikut di pikul oleh pemerintah, pengawas, siswa/siswi serta guru dan pengurus sekolah. Mau di akui ataupun tidak setiap sekolah melakukan cara apapun demi meluluskan seluruh murid nya baik dengan diberi pelajaran ekstra, bimbingan belajar, serta usaha usaha pembelajaran lainnya. Namun pertanyaannya adalah, apakah pihak sekolah sendiri benar benar sudah optimis akan kelulusan seluruh muridnya?
Di akui atau tidak banyak kecurangan kecurangan yang yang di lakukan berbagai pihak dari pihak sekolah serta setiap muridnya bahkan pengawas ujian. Sudah menjadi rahasia umum banyak nya jawaban jawaban yang bertebaran baik di lakukan oleh pihak sekolah ataupun pihak lainnya sebelum UN di mulai yang di dapat oleh siswa dan siswi pengikut UN. Bahkan ada juga pihak sekolah yg menyuap pengawas dengan imbalan besar untuk setiap sekali mengawas setiap hari nya. Dan hal hal itu benar benar sudah menjadi rahasia serta dosa umum bersama yang berulang ulang menutup mata serta telinga setiap tahunnya seakan dalam UN itu baik baik sajah.
Jadi... Dalam kata lain dapat dikatakan penentu kelulusan setiap tahunnya adalah dengan cara kecurangan. YS
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
