Kutulis,,, kuhapus..
Kau tunjukkan seakan kokoh berisi, dengan mudahnya pupus
Tak yakin lagi, memotivasi atau membius
Kerlingan cantik menggoda, sirami tanah yang tandus
Terpesona kehilangan logika
Hingga masa derita berbicara, kau hilang tetiba
Apa arti kompak yang kau ucap penuh gelora?
Rasa manis itu sudah kadaluwarsa
Sinar tak lagi berwarna, hanya silau pedihkan mata
Aku pun tak mau mengganggu
Kopi pahit sudah biasa kuseduh, segarkan pagiku
Tak ada kecewa, yang ada hanya bertanya
Bagaimana Rasamu?
YW, 19 Desember 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H