Mohon tunggu...
yosephine purwandani
yosephine purwandani Mohon Tunggu... Freelancer - karyawan swasta

Ibu dengan 3 anak Hobi : mendengarkan musik, koleksi perangko

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tangis Sedarah

3 Juni 2024   13:00 Diperbarui: 3 Juni 2024   13:32 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku tidak bermaksud jahat

Bukan aku tidak ingin ikut bergembira di hari bahagiamu

Sesuatu yang seharusnya kusyukuri karena kamu sudah move on

Seharusnya aku bernyanyi riang

Perjalanan pedihmu usai oleh waktu

Menjadi bagian dari keluarga kami sudah cukup membuatmu menjadi saudaraku juga kan?

Maka aku seharusnya bahagia, saat saudaraku bahagia

Seharusnya aku di sana dan menjabat erat tanganmu 

Serta berucap, Selamat Menempuh Hidup Baru

Tapi, kakiku kaku

Tertahan berdiriku di sini, di tempatku berdiri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun