Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Pascasarjana UPI: Pengembangan Konteks Organisasi Sistem Manajemen Mutu di SMK

Sebagai bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi, maka kami terpanggil untuk melakukan pengabdian masyarakat untuk membantu SMK menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015. Tim adalah para dosen dari Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia yang  diketuai oleh Prof. Dr. Edi Suryadi, M.Si dan beranggotakan Dr. Rasto, M.Pd., Dr. Tutik Inayati, S.Mn., MSM., Dr. Fahmi Jahidah Islamy, SMB., MM dan Yosep Hernawan, ST., MM., IPM. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan pengembangan konteks organisasi kepada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam memberikan layanan pendidikan kepada stakeholder. Hasil Pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan bermanfaat bagi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam meningkatkan layanan kepada stakeholder. Pengembangan konteks organisasi yang dihasilkan dapat dijadikan pedoman standar dalam memberikan layanan. Secara teoritik, Pengabdian kepada masyarakat ini penting sebagai upaya untuk mengembangkan kajian mengenai sistem manajemen mutu. 

Dokpri

Metode yang digunakan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah metode pelatihan Goad. Menurut Andrew F.Sikula dalam Mangkunegara, (2000:43) mendefinisikan pelatihan sebagai a short term educational process utilizing systematic and organized procedure by which non managerial personel learn tecnical knoeledge ang skill for a definite pyrpose. Mathis (2002:5), yang memberikan definisi mengenai, pelatihan adalah suatu proses dimana orang-orang mencapai kemampuan tertentu untuk membantu mencapai tujuan organisasi oleh karna itu, proses ini terikat dengan berbagai tujuan organisasi, pelatihan dapat dipandang secara sempit ataupun luas pengabdian kepada masyarakat pengembangan model ADDIE. 

Kendala yang dihadapi adalah adanya misconception mengenai Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015. Maka dilakukan pelatihan dan pendampingan dalam mengimplementasikan sistem manajemen mutu ISO 9001:2015, pada tahap pertama Klausul 4 Konteks Organisasi Implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015. 

Hasil dari pelatihan dan pendampingan ini dapat dijadikan sebagai bahan rujukan bagi SMK PGRI Subang untuk mengimplementasikan sistem manajemen mutu ISO 9001: 2015 dan bermanfaat bagi SMK PGRI Subang  dalam meningkatkan layanan kepada stakeholder. Pengembangan konteks organisasi yang dihasilkan dapat dijadikan pedoman standar dalam memberikan layanan. Disamping itu secara akademis, pengabdian kepada masyarakat ini penting sebagai upaya untuk mengembangkan kajian mengenai sistem manajemen mutu.