Mohon tunggu...
Yosep Efendi
Yosep Efendi Mohon Tunggu... Dosen - Penikmat Otomotif

Selalu berusaha menjadi murid yang "baik" [@yosepefendi1] [www.otonasional.com]

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Akhirnya, Penggemar Jimny 2019 Bisa Tidur Nyenyak

11 Mei 2019   04:49 Diperbarui: 12 Mei 2019   23:54 4912
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jimny 2019 Saat Pameran IIMS 2019 | Foto dok. yosep

Ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 ternyata masih belum cukup kuat bagi Suzuki untuk segera meluncurkan Jimny terbaru. Entahlah, agaknya Suzuki belum cukup puas menguji kesabaran para peminat Jimny generasi terbaru. Setelah pada GIIAS 2018 lalu, Suzuki berhasil membangunkan gairah pecinta Jimny, dengan memamerkan Jimny Concept dengan tampilan yang begitu menggoda. Tapi apalah daya, hingga IIMS 2019 belum juga tampak "hilal"nya.

Berawal dari desas desus dibukanya inden Jimny, saya tertarik untuk menanyakan hal tersebut ke pihak Sales Suzuki yang ikut IIMS 2019. Ternyata, Mereka (lupa Tanya nama-namanya) tidak atau belum resmi menerima inden Jimny terbaru. Mereka hanya mendata jumlah peminat Jimny yang tertarik untuk membeli. Hanya mendata, tanpa menerima dana inden atau DP.

Screen Capture berita Tempo.co
Screen Capture berita Tempo.co

Hal tersebut diperkuat oleh pernyataan dari perwakilan PT Suzuki Indomobil Sales, bahwa pihaknya memang belum membuka inden resmi. Kabar adanya inden adalah inisiatif diler-diler suzuki, karena memang banyaknya permintaan dan adanya kepastian akan dijual resmi di Indonesia, tetapi belum bisa dipastikan waktunya. Intinya pasti dijual tetapi waktunya yang belum pasti.

Kapan Resmi Diluncurkan?
Diketahui bahwa hingga IIMS 2019, pada dasarnya pihak Suzuki baru mengenalkan alias mensosialisasikan ke masyarakat bahwa Suzuki akan mengeluarkan Jimny terbaru. S-o-s-i-a-l-i-s-a-s-i, udah kayak program pemerintah aja. Yaa, Seperti memberi isyarat bagi yang ingin membeli mobil, mungkin jimny bisa menjadi salah satu pilihan.

Tahaan dulu, jangan beli mobil (lain) dulu, ntar ada Jimny lho. Bagi penggemar jimny, diharap untuk menyiapkan dana guna membawa pulang sang legenda hidup ini. Kurang dana? Butuh dana pinjaman? Coba cek inbox sms, pasti ada sms dari nomor tak dikenal yang menawarkan pinjaman. Kalo di inbox Hp saya sih banyak sms begituan, kayak tau aja kalo saya butuh duit.

Ternyata antusiasme masyarakat sangat tinggi. Sejak GIIAS 2018, ratusan orang mengajukan inden. Namun, hingga IIMS 2019 masih belum ada kepastian kapan Jimny akan resmi dijual di Indonesia.

Apa yang membuat Suzuki Indonesia belum berani mengeluarkan Jimny dari kandangnya?

Dugaan saya adalah karena kuota Jimny untuk pasar luar Jepang masih sangat terbatas.

Diketahui bahwa Jimny terbaru yang akan dijual di Indonesia adalah unit CBU, impor utuh dari Jepang.

Nah, di negara asalnya, Jepang, inden untuk Jimny ini sudah mengular panjang. Bahkan 1 bulan setelah peluncurannya, pesanan untuk Suzuki Jimny varian key car, telah melebihi angka 15.000 unit. Itu baru 1 bulan lho. Pesan sekarang, dapetnya tahun depan, atau depannya lagi.

Nah, untuk memenuhi pasar lokal jepang saja masih kewalahan, dan rencana penambahan kapasitas produksi baru tahun 2019 ini, bagaimana dengan pasar luar jepang seperti Indonesia? Ya harus lebih sabar, wong di Jepang saja ribuan orang mengantri.

Tapi, bagi Anda yang sudah inden, jangan khawatir. Pelan tapi pasti pihak Suzuki Indonesia sudah memboyong Jimny terbaru masuk ke Indonesia. 

Jimny Terbaru Sudah Datang | Foto motoris.id
Jimny Terbaru Sudah Datang | Foto motoris.id

Foto-foto Jimny terbaru lagi digendong truk tersebar ramai di dunia maya. Tanda-tanda peluncuran Jimny, sudah agak jelas. Dugaan saya, besar kemungkinan Jimny akan resmi diluncurkan saat GIIAS 2019 nanti, yang berlangsung pada bulan Juli 2019. Ya, tampaknya GIIAS 2019 memang waktu yang tepat untuk meluncurkan sang legenda hidup.

Berapa Harga Jimny?
Sebelumnya, tahun 2018, beredar kabar bahwa Jimny terbaru telah masuk lewat importir umum dalam jumlah yang sangat terbatas, dengan harga 400jutaan.

Harga segitu dianggap overpriced, meskipun Jimny sudah memiliki nama besar yang legendaris dengan banyak penggemar setia. Saat berkunjung ke IIMS 2019 pekan lalu, saya dapat informasi dari pihak sales Suzuki yang ikut pameran bahwa harga jimny terbaru ini pada kisaran 300jt.

Namun berdasarkan data yang saya peroleh dari dari situs Badan Pajak dan Retribusi Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, ditemukan 2 kode kendaraan yang diyakini adalah kode untuk Jimny, yaitu varian nomer 4 & 5 dengan indikatornya 4 x 4.

Dari situs tersebut diketahui bahwa nilai jual dasar Jimny terbaru tipe Automatic Transmission mencapai 256 juta, sedangkan tipe manualnya "hanya" 246juta. Nilai jual tersebut belum ditambah pajak mobil 4x4 yang sangat tinggi di Indonesia. Lantas, berapa harga jual on the roadnya?

Screen capture pencarian di http://bprd.jakarta.go.id 
Screen capture pencarian di http://bprd.jakarta.go.id 

Berdasarkan bocornya surat dengan kop PT Suzuki Indomobil Sales yang ditandatangani oleh Head of Dealer sales dan Saler Director, akhirnya kita tau bahwa harga OTR wilayah Jakarta paling murah 315 juta untuk transmisi manual dan 330 juta untuk automatic transmission dengan warna 2 tone.

Harga tersebut jauh lebih murah jika dibandingkan harga resmi di Thailand, yang dibandrol dengan harga terendah di 1.550.000 Baht atau 699 juta rupiah, dan varian termahal di harga 1.680.000 baht atau 757juta rupiah. Apalagi jika dibandingkan dengan di Singapura, sangat jauh harganya. Di Singapura, Suzuki membandrol Jimny dengan harga $ 117.900, yang jika dirupiahkan, lebih dari 1 Milyar.

Harga Jimny di Singapura | www.suzukicar.com.sg
Harga Jimny di Singapura | www.suzukicar.com.sg

Tetapi, jika dibandingkan dengan di Filipina, harga Jimny di Indonesia lebih tinggi. Di Filipina, harga terendah untuk jimny pada angka 975.000 Peso, atau sekitar 267 juta rupiah, dan tertinggi 1.095.000 peso atau sekitar 300juta rupiah.

Tentunya banyak faktor yang mempengaruhi penetapan harga suatu kendaraan, misalnya pajak, perbedaan fitur, atau mungkin juga pendapatan rata-rata masyarakat menjadi salah satu variable penentu harga kendaraan.


Bagi penggemar Jimny, tampaknya harga 315-330 juta adalah harga yang layak untuk sang legenda. Bahkan ada komunitas Jimny yang rela merogoh kocek lebh dalam untuk mendatangkan Jimny terbaru lewat jalur importer umum.

Yang belum terlanjur jatuh cinta dengan Jimny, mungkin akan berpendapat beda soal harga, "mending beli mobil lain....". Sah-sah saja. Jimny soal hati, semoga tidak "bertengkar" dengan istri "hanya" sekedar untuk mendatangkan Jimny ke Garasi.

Wahai para penggemar Jimny, misteri sudah terungkap, met bobok ya.

Sekian. Salam otomotif.

***

Artikel Terkait:
Review Jimny Concept 2019: Jimny Concept 2018, Kembalinya Sang Legenda

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun