Titik demi titik jatuh ke bumi
Menyusup ke tanah yang kerontang
Menyelinap sampai ke pori-porinya
Hujan nan di rindukan, bak pahlawan
Sumur mulai sesak, sungai mulai penuh
Ikan mulai tertawa terbahak
Bersorai berjenaka
Hujan nan di rindukan datang jua.
Selepas lelah pulih dahaga
Berembuk masa syukur lah tiba
Kemarau setahun, di hapus hujan sehari
Itulah nikmat Tuhan tercinta
Jangan disia-sia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI