Dengan berkembangnya modernisasi di Jeddah, Al Balad mengalami periode penurunan di mana banyak bangunan tua dibiarkan terbengkalai.
Namun, pada tahun 1990-an, upaya pelestarian mulai digalakkan untuk melindungi warisan budaya ini.
Pada tahun 2014, UNESCO menetapkan Al Balad sebagai Situs Warisan Dunia, menandakan pentingnya kawasan ini dalam sejarah dan budaya global.
Al Balad Saat Ini
Saat ini, Al Balad menjadi destinasi wisata yang populer, menawarkan wisatawan kesempatan untuk mengeksplorasi sejarah dan budaya Jeddah.
Kawasan ini hidup dengan pasar tradisional atau "souq", di mana berbagai barang mulai dari rempah-rempah, pakaian, hingga kerajinan tangan dijual.
Festival tahunan, seperti Jeddah Historical Festival, juga diadakan di sini, menampilkan seni, makanan, dan tradisi lokal.
Kesimpulan
Al Balad adalah simbol warisan budaya dan sejarah yang kaya dari Jeddah.
Kawasan ini tidak hanya mencerminkan kejayaan masa lalu Jeddah sebagai pusat perdagangan maritim, tetapi juga menjadi contoh keberhasilan upaya pelestarian warisan budaya di tengah modernisasi.
Dengan pengakuan dari UNESCO dan dukungan dari pemerintah serta masyarakat, Al Balad terus berkembang sebagai pusat budaya yang memikat bagi generasi sekarang dan masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H