Mohon tunggu...
Yoseni Lita Veronika Turnip
Yoseni Lita Veronika Turnip Mohon Tunggu... Karyawan -

Penyayang kucing yang terkadang malu-malu kucing :)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Stop Menggurui!

23 November 2015   16:27 Diperbarui: 25 November 2015   12:16 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernahkah kamu dalam suasana hati yang sedang bahagia atau katakanlah sudah mencapai sesuatu yang kamu diimpikan, lalu dengan mudahnya memberi nasihat pada orang lain?

Saat hidup kita tenang-tenang saja, semua berjalan sesuai rencana atau bahkan melebihi, terkadang kita dengan santainya menasehati orang lain. Seakan semua masalah yang pernah kita hadapi serupa dengan apa yang sedang orang lain alami. Memaksa orang lain untuk menjadi pendengar, dengan harapan kita dapat menjadi contohnya.

Banyak diantara kita bila berbicara suka menggunakan subjek "aku", "aku", dan "AKU"

Tidakkah kita sadari bahwa penggunaan "AKU" yang terlalu intens merupakan salah  satu bentuk dari kesombongan?

Mungkin mereka tak seberuntung kamu, mungkin mereka tak segiat kamu, mungkin masalah yang kamu alami tak seberat dengan apa yang orang lain alami.

Memberi ruang sedikit untuk mereka bersama dirinya sendiri, lebih baik daripada memaksa untuk menjadi 'guru' mereka.

Memberi masukan itu baik. Tidak baik bila kita sudah membanding-bandingkan apa yang sudah kita capai sekarang dengan apa yang belum mereka miliki.

Hari esok akan terus menjadi misteri.

Roda kehidupan pun akan terus berputar.

Jangan menghibur saat kamu dalam keadaan senang saja, hiburlah juga orang lain saat kamu dalam keadaan susah.

Mungkin kamu akan lebih didengar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun