Masa pandemi membuat banyak perubahan dan krisis yang dialami seluruh penduduk dunia. Aspek kesehatan dan ekonomi yang saling berintegrasi mengalami krisis yang sampai saat ini belum terselesaikan. Penyuluhan yang dilakukan di Balai RW 7, Manyaran dihadiri perwakilan ibu-ibu PKK untuk mengurangi kerumunan. Mahasiswa Undip mengajak warga RW 7 Manyaran untuk melakukan gerakan gemar makan ikan dalam menghadapi krisis pandemi. Mengapa demikian? Kegiatan gemar makan ikan merupakan gerakan masyarakat untuk mengonsumsi produk olahan ikan yang kaya akan manfaat. Manfaat ikan sendiri tentunya sangat baik bagi kesehatan masyarakat yang ingin menjaga imunitas tubuh agar tetap bugar. Selain itu, mahasiswa Undip juga melakukan kegiatan pengenalan produk olahan ikan sebagai contoh ide bisnis yang dapat dilakukan masyarakat terutama ibu-ibu yang dapat menyalurkan hobi memasak. Pembuatan dimsum udang tidak perlu mengeluarkan modal yang besar, dengan bahan-bahan yang kita jumpai sehari-hari dapat menghasilkan keuntungan. Modal untuk pembuatan dimsum udang tidak lebih dari Rp. 200.000,- / 100 pcs dimsum udang. Tentunya hal ini menarik untuk dicoba oleh ibu-ibu untuk memulai bisnis dimsum udang. Proses pembuatan dimsum udang sangat mudah. Berikut adalah langkah-langkah pembuatan dimsum udang:
- Giling ayam dan udang;
- Parut labu siam sebagai campuran agar adonan terasa kenyal;
- Iris daun bawang secukupnya;
- Siapkan bumbu yang terdiri dari bawang putih, gula, garam, penyedap rasa, merica, kecap asin, saus tiram dan minyak;
- Campurkan gilingan ayam, udang, labu siam, bawang daun, telur, tepung tapioka dan bumbu-bumbu yang telah dihaluskan;
- Parut wortel secukupnya;
- Masukkan adonan ke dalam kulit pangsit lalu masukkan ke dalam wadah kukusan yang sudah dilapisi minyak;
- Hias bagian atas dimsum dengan parutan wortel;
- Kukus dimsum selama 45 menit;
- Dimsum siap disajikan.
Penulis : Yose Hanna Nestiana
Dosen Pembimbing : Daud Samsudewa, SPt, M.Si, Ph.D.
Lokasi : RW 7, Kelurahan Manyaran, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H