Apa itu Kesehatan Mental ?.....
Berdasarkan WHO(world health organization) Kesehatan mental adalah suatu kondisi kesejahteraan mental yang memungkinkan orang untuk mengatasi tekanan hidup, menyadari kemampuan mereka, belajar dengan baik dan bekerja dengan baik, serta berkontribusi pada komunitas mereka. Kondisi kesehatan mental meliputi gangguan mental dan disabilitas psikososial serta kondisi mental lainnya yang terkait dengan tekanan yang signifikan, gangguan fungsi, atau risiko melukai diri sendiri. Orang dengan kondisi kesehatan mental lebih cenderung mengalami tingkat kesejahteraan mental yang lebih rendah, tetapi hal ini tidak selalu atau pasti terjadi.
Fakta-fakta penting:
1 dari setiap 8 orang di dunia hidup dengan gangguan jiwa.
Gangguan jiwa melibatkan gangguan yang signifikan dalam berpikir, pengaturan emosi, atau perilaku.
Ada banyak jenis gangguan mental yang berbeda.
Ada pilihan pencegahan dan pengobatan yang efektif.
Kebanyakan orang tidak memiliki akses ke perawatan yang efektif.
Faktor penentu Kesehatan Mental
- Faktor psikologis dan biologis individu seperti keterampilan emosional, penggunaan zat, dan genetika dapat membuat orang lebih rentan terhadap masalah kesehatan mental.
- Paparan terhadap keadaan sosial, ekonomi, geopolitik, dan lingkungan yang tidak menguntungkan - termasuk kemiskinan, kekerasan, ketidaksetaraan, dan perampasan lingkungan - juga meningkatkan risiko orang mengalami kondisi kesehatan mental. Â Â
Risiko dapat muncul di semua tahap kehidupan, tetapi risiko yang terjadi selama periode perkembangan yang sensitif, terutama pada masa kanak-kanak, sangat merugikan. Sebagai contoh, pola asuh yang keras dan hukuman fisik diketahui dapat merusak kesehatan anak dan perundungan merupakan faktor risiko utama untuk kondisi kesehatan mental.
Macam-macam gangguang mental
Gangguan mental ditandai dengan gangguan yang signifikan secara klinis pada kognisi, regulasi emosi, atau perilaku seseorang. Â Biasanya gangguan ini dikaitkan dengan tekanan atau gangguan pada area fungsi yang penting.
Gangguan mental juga dapat disebut sebagai kondisi kesehatan mental. Yang terakhir ini adalah istilah yang lebih luas yang mencakup gangguan jiwa, disabilitas psikososial, dan kondisi mental (lainnya) yang terkait dengan tekanan yang signifikan, gangguan fungsi, atau risiko melukai diri sendiri.
Menurut WHO(worldhealt organization) terdapat gangguan mental yaitu anxiety, bipolar, depresi, schizophrenia, gangguan makan, perilaku menggangu dan gangguan bersosial, gangguan perkembangan saraf.
PTSD( Post-Traumatic Stress Disorder
Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD) atau gangguan stres pascatrauma adalah kondisi kesehatan mental yang terjadi setelah seseorang mengalami atau menyaksikan peristiwa traumatis. Peristiwa ini dapat berupa kekerasan fisik, bencana alam, kecelakaan serius, atau pengalaman perang. PTSD memengaruhi cara seseorang merespons stres dan dapat mengganggu kehidupan sehari-hari.Â
Prevalensi PTSD dan gangguan mental lainnya tinggi di lingkungan yang terkena dampak konflik. PTSD dapat berkembang setelah terpapar pada peristiwa atau serangkaian peristiwa yang sangat mengancam atau mengerikan.Â
Hal ini ditandai dengan berikut ini:Â
- Mengalami kembali peristiwa traumatis atau peristiwa-peristiwa di masa sekarang (ingatan yang mengganggu, kilas balik, atau mimpi buruk).
- Menghindari pikiran dan ingatan tentang peristiwa tersebut, atau menghindari aktivitas, situasi, atau orang-orang yang mengingatkan pada peristiwa tersebut
Persepsi yang terus menerus tentang ancaman yang meningkat saat ini. Gejala-gejala ini bertahan setidaknya selama beberapa minggu dan menyebabkan gangguan fungsi yang signifikan. Ada pengobatan psikologis yang efektif.
Gejala PTSD terbagi menjadi 4 kategori utama :
- Intrusi (Mengulang Trauma)