Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Segelas Teh Hangatkan Persaudaraan dan Kekeluargaan

10 Desember 2024   17:29 Diperbarui: 10 Desember 2024   17:29 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
IlustrasiMinum teh bantu tubuh tetap sehat dan bugar (Foto: Today Show)

Segelas Teh Hangatkan Persaudaraan dan Kekeluargaan

Telpon berdering. Dari seberang terdengar suara keponakan menyapa, "Selamat sore om dan tante. Sebentar lagi kami singgah di Batu Merah ya?"

"Dengan senang hati, selamat datang", sahut Tanta Erna dari seberang telpon.

Tak lama kemudian, rombongan dari Besikama itu pun tiba di Batu Merah. Sebuah avanza berwarna merah maron berhenti persis di depan rumah.

Dan dari dalam mobil terdengar suara cucu memanggil, "Opa dan Oma" sambil turun dari mobil menuju dalam rumah.

Sambil bersalam-salaman dan cipika-cipiki, tertawa dan bercanda ria tentang situasi perjalanan dari Besikama menuju Batu Merah yang cukup melelahkan, bukan karena jauhnya tetapi keadaan jalannya yang rusak membuat badan terasa lelah.

Tak lama kemudian, tanta Erna pun menyuguhkan teh hangat yang katanya "untuk menghangatkan badan, setelah lelah dalam perjalanan!"

***

Kisah di atas sekedar sebagai pembuka komunikasi dan basa basi suasana sebuah persaudaraan.

Tulisan ini hendak menjelaskan tentang nikmatnya minum teh dan betapa segelas teh hangat bisa menghangatkan persaudaraan di antara anggota keluarga.

Nikmatnya Minum Teh

Budaya minum teh sangat populer pada masyarakat China, Jepang, dan Inggris. Lalu, bagaimana dengan kebiasaan orang Indonesia sendiri?

Kebiasaan minum teh setiap hari bukanlah kebiasaan aneh bagi kita orang Indonesia. Kebiasaan ini sudah lama tertanam sejak dahulu.

Minum teh juga telah menjadi milik semua orang pada semua golongan. Tidak ada batasan kelas sosial, ataupun klaim bahwa itu milik budaya daerah tertentu.

Hal ini tentu berbeda dengan orang Jepang yang memiliki ritual khusus dalam minum teh.

Bagi kita orang Indonesia, minuman teh juga merupakan minuman pokok, sesuai dengan keinginan atau selera masing-masing. Lalu bagaimana menyajikannya, juga terserah pada mereka. Ada yang disajikan dalam cangkir, gelas tanah liat, dingin, hangat, manis, ataupun tawar. Pokoknya diatur sesuai selera deh.

Kebiasaan minum teh bagi kita orang Indonesia pun tidak mengenal waktu khusus. Kebanyakan dari kita mengkonsumsinya pada pagi hari. Tetapi sebenarnya dapat dinikmati kapan saja.

Apalagi kalau diminum pada saat cuaca panas, maka pilihan es teh manis menjadi minuman yang menyegarkan.

Ada yang memilih minum teh pada sore hari sambil bersendagurau bersama anggota keluarga, seperti pada iklan teh Sari Wangi!

Apalagi di saat hujan rintik-rintik, pada saat udara di luar rumah terasa dingin, teh hangat disuguhkan untuk menghangatkan badan sekaligus menghangatkan situasi.

Pada saat kedatangan tamu, kunjungan keluarga seperti cerita di atas, atau pertemuan apa saja, pilihan minumannya adalah teh karena teh selalu ada, pada kapan saja, entah jam berapa, pilihannya pasti minum teh.

Maka warna teh yang bening dan tembus pandang seolah-olah mengajarkan betapa penting beningnya hati dan tanpa neko-neko dalam komunikasi untuk membangun persaudaraan dan kekerabatan.

Manfaat Minum Teh

Seperti dilansir rri.co.id, 29 April 2024, betapa kehadiran teh hangat dalam sebuah perhelatan minum sore keluarga  membawa banyak manfaat selain untuk kesehatan, tetapi juga terutama untuk kehangatan  dan persaudaraan, antara lain:

1.   Menenangkan dan meredakan hati yang sedang gunda gulana

Betapa tidak, teh hangat dapat menghangatkan segala situasi dan kondisi. Teh dapat membantu menenangkan dan meredakan hati yang sedang gusar gunda gulana. Dengan menikmati hangatnya teh dan aroma terapinya, hati terasa gembira sebagai penenang yang mujarab.

Dengan demikian teh juga dapat meningkatkan suasana hati dan membantu meningkatkan konsentrasi. Minum teh dapat menjadi momen yang menyenangkan, terutama saat bersantai, menjamu tamu, atau berkumpul bersama orang terdekat. Aroma teh dapat membawa kita kembali ke masa kecil atau membuat kita merenungkan hari yang telah berlalu.

2.   Teh hangat Menyehatkan badan

Kandungan antioksidan yang ada dalam minuman teh dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, menjaga kesehatan jantung kita, dan tentu saja meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu teha sendiri dapat membantu kita meningkatkan metabolisme dan memperbaiki pencernaan kita. 

3.   Minum Teh Hangat Menghangatkan Persaudaraan

Segelas teh hangat membantu menghangatkan persaudaraan. Walau teh yang diminum hanya segelas, tetapi hangatnya pembicaraan, diskusi dan curahan hati jauh melampaui isi gelas teh tersebut.

Itu berarti minuman teh bukan hanya sebagai pemuas dahaga dan pelepas lelah, namun terutama sebagai sarana menuju komunikasi yang lebih intens, dan penguat signal persaudaraan yang lebih berharga.

Bagaimana Seharusnya Minum Teh

Ada banyak cara menghidangkan teh. Setiap orang tentu punya cara tersendiri dalam menyajikan teh yang baik dan benar. Karena itulah, setiap orang memiliki pengalaman minum teh, termasuk pilihan kedai minum teh yang tepat.

Untuk mendapatkan pengalaman terbaik dari minum teh hangat, ada beberapa kiat sederhana yang dapat diikuti sebagai berikut:

Pertama, pilihlah teh yang paling disukai dengan aroma khas.

Kedua, Pastikan air yang digunakan untuk menyeduh teh memiliki suhu yang tepat.

Ketiga, Hindari menambahkan gula berlebihan, lebih baik teh tanpa gula (lihat tulisanku sebelumnya: Sebaiknya minum teh tanpa gula atau teh manis lebih baik).

Keempat, Minumlah pada saat masih panas (seruput teh panas dengan aroma khas).

Kesimpulan

Minum teh bukan semata-mata untuk mengurangi dahaga atau menghangatkan tubuh, tetapi juga sebagai obat penyembuh rasa sakit demi kesehatan yang baik, dan terutama untuk menghangatkan rasa persaudaraan dan kekeluargaan. Jadi teh menjadi sarana penghubung antara manusia dan budaya. Menjadi sarana pemersatu keluarga dan hubungan kekerabatan antarsesama.

Dengan kita menikmati teh hangat secara sadar dan menghargai setiap tegukan, kita dapat merasakan betapa nikmatnya teh ciptaan Tuhan dan manfaat tak ternilai dari minuman yang terlihat sangat sederhana, namun besar faedahnya bagi kehidupan dan kemaslahatan umat manusia.

Terima kasih Anda telah membaca tulisan sederhana ini. Kiranya dapat menikmati juga manfaat dari tulisan ini untuk kehidupanmu yang lebih baik. Tuhan memberkatimu untuk setiap tegukan teh hangat yang menyehatkan!

Atambua: 10.12.2024


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun