Pengalaman Mengkonsumsi Akar Alang-Alang
Berikut ini saya turunkan Sharing Pengalaman dari istri saya Valentina Bernadete Dalung mengenai manfaat akar alang-alang yang telah dituliskannya dalam bukunya yang berjudul "Mujizat Doa dan Devosi Kerahiman Ilahi" yang diterbitkan oleh Penerbit Bajawa Press tahun 2018.
Pada halaman 66 ibu Valentina berkisah:Â
Tahun 2006 saya mengikuti  kegiatan pra jabatan di Hotel Cahaya Bapa Kupang. Dua minggu kami bergumul dengan materi-materi yang sangat padat dan melelahkan....Tiga hari menjelang selesai par jabatan saya mengalami gangguan lambung yang sangat akut. Tubuh saya terasa lemas dan tak berdaya. Saya sempat ke dokter dan dikatakan  bahwa lambung saya sudah luka. Saya diberi obat untuk minum. Tetapi rupanya obat-obat itu tidak membantu saya. Saya lalu berkonsultasi dengan panitia penyelenggara pra jabatan untuk meminta ijin pulang lebih dahulu ke Atambua karena lambung saya makin parah....
Selanjutnya:
Setelah saya novena pada hari ketujuh, saya mendapat sebuah mimpi. Dalam mimpi itu, saya bersama dua orang ibu tetangga saya ke kebun. Waktu kami pulang dari kebun, kedua ibu ini membawa jagung, sedangkan saya pulang membawa sejumput akar alang-alang. (Perlu diketahui bahwa waktu itu saya sendiri belum tahu manfaat akar alang-alang untuk kesehatan!)
Lalu, ketika bangun tidur, saya  percaya bahwa Tuhan bekerja dan memberi petunjuk kepada saya melalui mimpi. Bagi saya sejumput alang-alang yang saya bawa dari kebun itulah obat yang diberikan Tuhan kepada saya.
Maka tanpa ragu-ragu lagi, saya meminta bantuan Tanta Oliva (tetangga yang bersama-sama ke kebun dalam mimpi itu) untuk menggali akar alang-alang sebanyak satu karung untuk saya.
Lalu akar alang-alang itu saya bersihkan. Saya cuci dan bilas dengan rinso dan kemudian dengan mama lime. Setelah bersih betul, akar alang-alang itu saya rebus satu-satu genggam setiap hari. Saya menggunakan periuk dari tanah liat yang saya beli di pasar.  Air rebusan akar alang-alang itu saya saring  lalu didinginkan. Dan kemudian saya minum setiap hari bertutut-turut selama sembilan bulan penuh.
Dan puji Tuhan...ternyata penyakit lambung saya sembuh total, tanpa pengobatan dari dokter. Saya periksa di dokter dan katakan saya sehat.Â
Sampai kini malah saya bisa berpuasa sehari penuh tanpa gangguan pada lambung saya. Luar biasa, "Terimakasih akar alang-alang telah menyelamatkan saya"