Menjelang akhir tahun pelajaran, biasanya sekolah-sekolah pada sibuk memperkenalkan lembaganya ke jenjang sekolah yang ada di bawahnya. Tentu saja untuk menarik minat agar ada siswa yang mau bergabung dalam komunitasnya.
SMA memperkenalkan kelebihan sekolahnya kepada siswa-siswi SMP terdekat untuk menarik perhatian dan minat mereka masuk sekolahnya. Demikian SMP berusaha menarik minat para siswa SD untuk masuk SMPnya. Apalagi saat ini terdapat banyak sekolah sementara jumlah siswa semakin berkurang. Tentu saja karena banyak alasan.
Sedikit Tentang SMAN 2 Tasbar
Sama halnya dengan SMA Negeri 2 Tasifeto Barat atau yang lebih dikenal dengan singkatan 'SMANDU TASBAR'. Sekolah ini berdiri pada 13 Februari 2014 dengan kepala sekolah pertama bapak Drs. Mikhael Bria. Kini beliau sudah memasuki masa purnabakti.Â
Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Tasifeto Barat saat ini dipimpin oleh kepala sekolah bapak Vincentius Fernandez, S.Pd. Sekolah ini boleh dikatakan unik karena berdiri di antara dua lembaga swasta yaitu SMK Santo Yosef Nenuk dan SMA Swasta Seminari Lalian. Karena keunikannya inilah sejak awal berdirinya, SMAN 2 Tasbar dituntut untuk memiliki asrama, baik putera maupun puteri; memiliki disiplin yang khas; dan bekerja sama dalam lingkup masyarakat khusus yang mengapitinya.
Kini SMAN 2 Tasifeto Barat dalam usianya yang ke-10 semakin mengembangkan sayapnya dalam berbagai bidang baik ilmu pengetahuan, olahraga maupun seni budaya dan ketrampilan lainnya.
Sekolah ini mempunyai total jumlah siswa 642 orang yang terdiri dari 262 siswa laki-laki dan 380 siswa perempuan. Jumlah guru dan tenaga pendidik terdiri dari guru 33 orang (11 laki-laki, dan 22 perempuan) dan tenaga pendidik sebanyak 4 orang (2 laki-laki dan 2 perempuan).
Pagelaran Seni Budaya di Lingkungan SMANDU
Salah satu cara untuk menarik minat bagi para calon siswa baru adalah dengan melakukan pagelaran seni budaya dan ketangkasan di sekolah.
Untuk itu menjelang Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2024, OSIS SMAN 2 Tasifeto Barat menyelenggarakan berbagai lomba antara lain: Debat Bahasa Inggris; Debat Bahasa Indonesia; Menyanyi Solo; Tari Berpasangan; Kreasi Daerah; Cipta dan Baca Puisi; dan Lomba Mading Antar Kelas.
Selanjutnya pada puncak perayaan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2024 digelar berbagai atraksi dan pertunjukan budaya dan ketangkasan.
Terhadap berbagai pertunjukkan budaya dan ketangkasan yang ditampilkan para ini, Kepala SMAN 2 Tasbar, Vincentius Fernandez, S.Pd, mengatakan bahwa semuanya ini sebagai bukti bahwa siswa-siswi kita memang memiliki multitalenta. Dan itu tentu saja berkat bimbingan para pendidik dan pengajar yaitu para guru dan pegawai di sekolah ini.Â