Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Sumber Mata Air Lahurus dan Varietas Tomat Lokal yang Besar, Berat dan Segar

12 April 2024   10:28 Diperbarui: 14 April 2024   08:58 1003
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ILustrasi sumber mata air Lahurus/Dinas Pariwisata NTT

Bila Anda saat ini hendak berkunjung ke Lahurus sekedar untuk menyaksikan dari dekat kejernihan dan sejuknya sumber mata air Lahurus, Anda sudah pasti akan bertemu dengan Pastor Paroki Lahurus yaitu Pastor Mikhael de Rosari SVD.

Mengapa harus bertemu bapak Pastor ini? Ya sudah pasti, karena sumber mata air Lahurus ini terletak persis bersebelahan dengan rumah pastor atau yang dikenal dengan Pastoran Paroki Lahurus yang sudah berdiri sejak akhir abad 19.

ILustrasi sumber mata air Lahurus/Dinas Pariwisata NTT
ILustrasi sumber mata air Lahurus/Dinas Pariwisata NTT

Selain suku-suku asli Fialaran, Pastor Paroki Lahurus ikut bertanggung jawab terhadap kebersihan dan kelangsungan hidup sumber mata air Lahurus.

Kini mata air Lahurus ini merupakan salah satu sumber mata air yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan air bersih untuk seluruh Kota Atambua dan sekitarnya.

Jadi bisa dibayangkan bila tanpa sumber air Lahurus, orang-orang yang tinggal di kota Atambua akan mati kekeringan. Untunglah bahwa Pemerintah Kabupaten Belu telah berusaha untuk mengalirkan air dari Lahurus untuk memberi kehidupan kepada penduduk kota Atambua.

Ilustrasi tomat lahurus/patriot batas
Ilustrasi tomat lahurus/patriot batas

Tomat Lokal Lahurus Varietas Kaut Lotu

Dari sumber mata air Lahurus ini para petani di sekitar Lahurus memanfaatkannya untuk menanam tanaman hortikultura baik untuk konsumsi sendiri maupun untuk pemasaran. Mungkin pembaca atau para Kompasianer kaget belum pernah melihat buah tomat yang nyaris seberat buah semangka?

Ini betul-betul ada dan mungkin hanya ada di Lahurus. Para petani yang tergabung dalam kelompok tani di antaranya Poktan Wematan (artinya Sumber Air/Mata Air) kini sedang mengembangkan varietas tanaman tomat lokal yang beratnya bisa mencapai 1 kg.

Bahkan vareitas tomal lokal ini sudah didaftarkan pada Kantor Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perijinan Pertanian (PPVTPP) Kementerian Pertanian RI.

Seperti dirilis Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Balitbangtan NTT bahwa sudah ada tim dari Sumber Daya Genetik (SDG) lokal BPTP NTT yang melakukan pendampingan kepada Kelompok Tani Wematan agar mereka lebih mahir dan trampil dalam membudidayakan tomat Lahurus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun