Banyak orang yang berpendapat bahwa kedua tokoh yang bakal calon Presiden  yaitu Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo belum mendeklarasikan paket Pilpresnya karena terkendala berbagai soal tertentu.
Pertama, Ganjar Pranowo masih sangat bergantung pada partai pengusung dalam hal ini PDI-P. Ibu Megawati Soekarnoputeri belum membuka mulutnya untuk memastikan siapa calon pendamping Ganjar Pranowo.Â
Beberapa orang tokoh sudah disebut-sebut, namun belum pasti bahkan ada yang menguap di tengah jalan. Prof. Mahfud MD disebut-sebut sebagai calon kuat.  Kalau Prof. Mahfud sebagai  salah satu tokoh NU, bakal bisa menyaingi Cak Imin dalam perolehan suara di barisan Nahdylilan. Namun lama-lama juga tidak kedengaran lagi.
Nama Ridwan Kamil pun masuk dalam bursa cawapresnya Ganjar. Demikian juga Erick Thohir dan Sandiaga Salahuddin Uno. Namun itu semua masih tanda tanya. Kita menunggu saja kapan saatnya Mbak Mega membuka tabirnya.
Kedua, Kelihatannya bakal calon wakil presiden (Bacawapres) baik untuk Ganjar Pranowo, maupun Prabowo Subianto itu dari nama dan tokoh-tokoh yang sama, misalnya Erick Thohir, Mahfud MD dan Andika Perkasa. Sementara itu, Ridwan Kamil tak bisa lagi ke kubu Ganjar karena Golkar telah memilih ke Prabowo.
Ketiga, Dalam politik tidak ada yang abadi. Pagi bisa putih, sore bisa abu-abu. Bahkan beberapa saat terakhir ini berhembus angin bahwa Ganjar Pranowo bakal bersanding dengan Prabowo Subianto sebagai pasangan Bacapres dan Bacawapres 2024.Â
Kalau ini yang bakal terjadi, mimpi yang samar-samar itu bisa jadi kenyataan. Â
Artinya apa? Kita butuh Nabi Yusuf untuk menafsirkan mimpi kita!
Atambua: 24.09.2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H