Mohon tunggu...
Yosea Permana
Yosea Permana Mohon Tunggu... Seniman - pegawai swasta

Gemar melukis, menggambar dan fotografi.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Menelusuri Mantan Ibu Kota India, Kolkata #IndiaTravelJourneyPart4

8 September 2015   22:29 Diperbarui: 29 Maret 2016   21:34 753
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menggunakan bus memang harus sedikit berdesakan dan konsentrasi. Konsentrasi yang aku maksud adalah dalam hal mengamati jalan dan mengawasi barang bawaan kita. Jangan sampai kita menjadi kesasar akibat salah turun ataupun kehilangan barang karena lengah di curi orang. Namun dengan naik bus aku terhindar dari upaya penipuan supir-supir bajaj yang terus mengejarku saat sedang berjalan menuju bus stop di Gariahat Rd. Aku cukup membayar 8 rupee saja untuk bisa sampai ke Park Street (30 menit perjalanan) dengan bus, sedangkan bajaj menawarkan harga yang luar biasa fantastis yakni 200 rupe. 

Sistem transportasi bus di Kolkata bisa dibilang baik. Bus tidak berhenti di sembarang tempat, melainkan selalu dan hanya akan berhenti ketika ada halte perhentian, dan kondektur bus juga selalu memberikan tiket dengan harga tertera kepada setiap penumpangnya. Tidak ada tipu-tipu. Konon ini sudah berjalan selama satu tahun, Kolkata sedang mengalami perombakan besar-besaran di bawah pemerintahan yang baru.

 

Bersambung 

Menuju Terresa House (in progress)

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun