Menulis sebenarnya harus banyak dilakukan oleh semua orang. Dengan menulis kita dapat memberitakan atau memberi suatu informasi kepada seseorang yang baginya bermanfaat. Karena informasi adalah sebuah pengetahuan atau kebutuhan sekunder kita bagaimana kita mengetahui keadaan diluar sana atau pendapat (opini ) untuk meyakinkan orang agarsepaham dengan kita.
Tapi saat ini banyak dari kita menjadikan menulis hal yang tidak penting. Bisa saja orang beranggapan menulis itu tidak penting, malas atau tidak bisa sekalipun.
Tapi saat ini kita bisa rasakan sendiri banyak media jejaring sosial ataupun web menutut kita cara mengunakannya dengan menulis.
Seperti Facebook, disana kita bisa menulis apapun semau kita yang kita fikirkan dan rasakan. Begitu juga dengan Twitter kita terus memberikan tweet setiap saat ketika kita online.
Tapi apakah tulisan-tulisan yang kita ketik itu bermanfaat bagi orang atau memberikan suatu informasi ketika kita membacanya? tentu sebagian jawabannya ada dan tidak. Ini yang mesti kita benahi saat ini bagaimana apa yang kita tulis itu harus bermafaat bagi semua orang yang membutuhkan.
Saya pernah membaca buku Agama Saya Jurnalisme dimana penulisnya adalah Andreas Harsono, seorang wartawan Indonesia. Dia mengatakan tulis lah apa yang kau ketahui di sekitar mu. Untuk memberikan informasi kepada orang lain.
Ya sangat setuju dengan pernyataan itu. Kita mulai saat ini menulislah yang bermanfaat bagi banyak orang. Dan Adreas juga berkata, menulis itu butuh tahu dan berani karena ketika kita tahu tentang suatu kebenaran tetapi kita tak menuliskannya itu sama saja kita tak bermanfaat. Dan juga menulis adalah suatau keabadian dimana kita bisa dikenang orang banyak dengan tulisan-tulisan
Dan saya percaya ketika pengetahuan jurnalistik masyaraakat berkembang maka maju lah negara tersebut.
