Mohon tunggu...
Yorri Rilliscia
Yorri Rilliscia Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

be yourself

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Geosite Pantai Tanjung Batu Pulas, Salah Satu Situs Warisan Geologi di Pulau Belitung Yang Keindahannya Masih Tersembunyi

6 Januari 2025   13:51 Diperbarui: 6 Januari 2025   13:45 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Spentika Kelapa Kampit

Nilai Budaya dan Lokal

Selain keindahan alamnya, Geosite Pantai Batu Pulas juga memiliki budaya yang erat yang berkaitan dengan Masyarakat lokal. Penduduk setempat sering kali mengaitkan bebatuan di sini dengan mistis cerita rakyat yang memperkaya pengalaman kunjungan. selain itu, Kegiatan yang biasanya dilakukan oleh masyarakat sekitar berupa selamat laut yang dilakukan setahun sekali, Memiliki makna sebagai ungkapan rasa syukur dan permohonan keselamatan kepada Tuhan yang Maha Esa agar memberikan rezeki yang melimpah.

Aksesibilitas 

Untuk  akses jalan menuju pantai tanjung batu pulas saat ini sudah cukup baik, jalanannya sudah beraspal jadi memudahkan wisatawan untuk berkunjung dipantai tersebut. Di sepanjang perjalanan kita ditemani dengan pepohonan yang sangat rindang membuat perjalanan semakin asyik, di tengah perjalanan kamu akan bertemu dengan sebuah perkampungan, yang disebut dengan kampung mengguru. Rumah di perkampungan ini masih sangat tradisional, bentuk rumahnya seperti rumah panggung yang terbuat dari kayu.

Dipantai batu pulas ini sekarang sudah memiliki fasilitas berupa parkiran, tempat duduk santai, mushola dan beberapa warung kecil yang menjual makanan ringan.

Aktivitas yang dapat kita lakukan di Geosite Pantai Batu Pulas

1. Eksplorasi Geologi kita bisa mempelajari sejarah dan proses pembentukan batuan di kawasan pantai tersebut.

2. Fotografi atau bisa selfie dengan keindahan alamnya

3. Bersantai menikmati ketenangan pantai mendengarkan deburan ombak, jernihnya air laut dengan dilengkapi pasir yang putih.

4. Kuliner lokal yang berupa makanan khas belitung timur tang disajikan oleh masyarakat setempat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun