Lebih lanjut, Widjono Hs (2012:68) menjelaskan salah satu kata penghung, yaitu kata sekalipun bahwa terdiri dari dua bentuk penulisan. Pertama, kata sekali pun yang bermakna 'satu kali pun', maka ditulis terpisah. Contohnya: Sekali pun saya belum pernah ke Jakarta. Kedua, kata sekalipun yang bermakna 'sungguhpun' ditulis serangakai. Contohnya: Sekalipun kaya raya, sekali pun mereka belum pernah memberikan bantuan kepada anak yatim-piatu.
Demikianlah penjelasan singkat tentang penulisan partikel -lah, partikel -kah dan partikel pun dalam bahasa Indonesia. Semoga tulisan ini dapat menjawab kekeliruan Anda dalam menulis. Selamat mencoba. Sekian dan terima kasih.
Penulis, Mahasiswa Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas Padang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI