Sanggahan: Tulisan ini murni opini dari penulis berdasarkan pengamatan dan analisa pribadi penulis dan masih membutuhkan konfirmasi dan klarifikasi dari pihak terkait. Penulis tidak berafiliasi dengan Net Mediatama (NET.), Media Televisi Indonesia (Metro TV) dan pihak lain yang terkait.
Sudah seminggu belakangan ini, media sosial digegerkan oleh penampakan iklan suatu stasiun televisi, tapi ada di stasiun televisi lain. Yup, sejak 21 April 2014, 2 program unggulan NET., Ini Talkshow dan Tetangga Masa Gitu muncul di Metro TV. Penayangannyapun tidak tanggung-tanggung, masing-masing acara bisa beriklan 2 kali di setiap slot iklan.
[caption id="attachment_333500" align="aligncenter" width="634" caption="2 program NET. ini kemudian ngiklan di Metro TV"][/caption]
Adapun kehadiran iklan ini memunculkan asumsi di media massa: Benarkah NET. dan Metro TV berada pada 1 grup? Apakah NET. dan Metro TV kini berkoalisi secara politik?
'Koalisi' NET. dan Metro TV: Sebuah Ketidaksengajaan.
Awal mula hubungan bisnis antara NET. dan Metro TV bisa dikatakan tidak disengaja. Hal ini bermula pada tanggal 9 April 2014, dimana Iwan Fals menjadi bintang tamu untuk acara Memilih Wakil Rakyat di Metro TV, selama kira-kira 2 jam. Iwan Fals, yang di awal tahun ini saja sudah manggung 3 kali di NET. dalam konser Suara Untuk Negeri, mengutarakan rencananya untuk mengadakan konser Nyanyian Raya, yang sedianya dilaksanakan setelah presiden baru terpilih (kemungkinannya antara Agustus hingga Oktober). Dalam konser yang juga akan difasilitasi oleh NET. ini, Iwan Fals berharap dapat mengumpulkan 4 juta orang untuk menyanyikan bersama lagu Indonesia Raya.
Dalam 'kegamangan' mencari lokasi, Najwa Shihab, wakil pemimpin redaksi Metro TV sekaligus host di acara Memilih Wakil Rakyat, secara tidak sengaja menanyakan izin lokasi kepada wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama (Ahok), yang kebetulan juga menjadi bintang tamu di acara tersebut.
Petikan wawancaranya dapat Anda simak di sini.
Selepas penayangan acara tersebut, CEO NET., Wishnutama, mengirimkan tweet kepada Najwa Shihab sebagai ucapan terima kasih.
Tentang pembicaraan selanjutnya yang terjadi, tidak terlihat, namun hasilnya bisa dilihat seperti yang terjadi belakangan ini.
Lha, Kenapa Harus di Metro TV, sih?
Saya yakin, sebagian dari Anda pasti bertanya-tanya, kenapa NET. memilih beriklan di Metro TV. Untuk menjawab hal ini, ada beberapa hal yang patut disimak:
Hal pertama, tidak perlu dibahas lagi, karena sudah tercantum di poin sebelumnya :D