seribu tahun tak sembayang menetes air mata ketika ada cobaan
AKU Si lelaki Jalang...
yang tak tahu siang tak tahu Petang tak tahu malam
berdikusi menambah hutang pihutang
gali sana gali sini anak istri terkakang
ohhhh tuhan................
ampunilah aku Si lelaki jalang yang malang
telah aku sia-siakan semua yang tersayang
demi meja penghabisan malam panjang
berikan aku jalan pengabdian yang lapang
Supaya aku tak tersesat lagi di meja-meja sial.