Mohon tunggu...
Yonga Eky Ramadhan
Yonga Eky Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menuju tak terbatas dan melampauinya

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga (21107030143)

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Suporter Indonesia Angkat Suara Usai Shin Tae-yong Diminta untuk Melatih U-20

15 Juni 2022   22:33 Diperbarui: 15 Juni 2022   22:44 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemenangan yang didapat Indonesia saat melawan Nepal pada dinihari tadi meraih hasil 7-0. Kebobolan gawang nepal tersebut diawali serangan dari Saddil Ramdani, dimana ia hampir membobol pada menit pertama. Setelah kegagalan memasukin bola tersebut, Dimas Drajad menambah poin menjadi 1-0.

Menit berikutnya terdapat pemain dari Nepal yang mendapat kartu merah yaitu Suman Aryal, sehingga Indonesia mendapatkan sebuah keuntungan. Keuntungan yang didapat Indonesia adalah terdapatnya kekurangan pemain pada pihak Nepal, sehingga Nepal hanya memajukan 10 pemain untuk melawan Indonesia.

Keunggulan pemain tersebut membuat Nepal Kewalahan untuk menghadapi Indonesia. Pada menit ke-43, Pemain Indonesia memasukan 1 poin yang dilakukan oleh Witan Sulaeman. Disusul oleh Fachruddin Aryanto dan Saddil Ramdani pada menit ke 54 dan 55. Diakhiri dengan 3 poin tambahan yang diberikan oleh Witan, Elkan, dan Marselino.

Pada laga pertama, Asia dikejutkan dengan kemenangan Indonesia melawan tuan rumah Kuwait, dengan perolehan 2-1. Bukan hanya kemenangan, namun Indonesia sudah menampilkan permainan yang apik dan elegan.

Kemenangan yang didapat tidak terlepas dari faktor pelatih yang hebat yaitu Shin Tae-yong. Pelatih Tim Nasional Indonesia U-20 ini sangatlah berperan dalam pembentukan tim yang baik dan mengesankan. Shin Tae-yong butuh waktu untuk membentuk Tim Nasional Indonesia menjadi lebih baik. Ia membutuhkan waktu dalam kurun satu tahun untuk membentuk timnas yang lebih berbobot.

Shin Tae Yong hadir di Indonesia pada akhir bulan Desember tahun 2019, dimana waktu tersebut merupakan waktu terpuruknya bagi Indonesia karena adanya Pandemi Covid-19. Namun Shin Tae Yong membuktikan dalam waktu setahun Ia berhasil membentuk tim yang solid dan mengesankan.

Dibuktikannya dengan prestasi yang didapat ketika Indonesia menjadi Runner Up Piala AFF 2020, selain itu Indonesia juga meraih Medali Perunggu pada Sea Games 2021, dan yang baru saja terjadi dini hari bahwa Indonesia masuk dan lolos ke Piala Asia 2021 tanpa pemain Naturalisasi.

Berikut 24 Negara yang masuk atau lolos untuk mengikuti Piala Asia 2023, yaitu: Jepang, Suriah, Qatar, Korea Selatan, Asutralia, Iran, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Cina, Irak, Oman, Vietnam, Lebanon, Palestina, Usbekistan, Hong Kong, Tajikistan, Thailand, Kirgistan, India, Bahrain, Malaysia, Jordan, dan Indonesia.

Lolosnya Indonesia ke Piala Asia 2023 sangatlah tidak terduga, karena dalam babak penyisihan Indonesia dihadapkan dengan lawan lawan yang kuat yaitu Kuwait dan Yordania. Dalam keberhasilan Shin Tae Yong, terdapat isu yang tidak enak mengenai pindahnya jabatan pelatih Shin Tae Yong.

Isu tersebut sangatlah membuat suporter Indonesia bertanya - tanya, karena mereka ingin bahwa Shin Tae Yong tetap melatih U-19. Dalam media sosial terdapat banyaknya kritikan akan adanya isu tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun