Mohon tunggu...
Yonga Eky Ramadhan
Yonga Eky Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menuju tak terbatas dan melampauinya

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga (21107030143)

Selanjutnya

Tutup

Atletik Pilihan

Beberapa Tips Menghindari Akan Trauma Berenang

15 Juni 2022   11:31 Diperbarui: 15 Juni 2022   11:46 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika berenang dan mengalami tersedak lebih baik untuk menuju ke pinggiran terlebih dahulu. Karena apabila hal tersebut terjadi pasti setiap orang akan panik. Ketika seseorang panik saat berenang maka bisa berakibat tenggelam, dikarenakan tergesa-gesa namun semua badan seketika kaku.

Latihan pernapasan juga bisa dilakukan bersamaan saat pemanasan, dikarenakan saat pemanasan otot sedang diregangkan. Sehingga pernapasan bisa ikut serta dalam merilekskan otot-otot. Pernafasan bisa dilakukan dengan tarik nafas yang dalam, lalu ditahan sementara setelah itu hembuskan perlahan. Ulangi cara sebelumnya dengan beberapa kali percobaan, hal tersebut akan membuat badan lebih rileks.

Atau dengan kata lain kita melatih pernapasan dengan menahan napas didalam air selama beberapa detik. Dalam menahan napas kita lebih baik mengeluarkan gelembung udara dengan sedikit demi sedikit. Gelembung gelembung terebut bisa dikeluarkan dari hidung maupun mulun, agar ketika berenang kita tidak terengah-engah.

Ketiga, buatlah diri nyaman didalam air

Cara satu ini tidak kalah penting untuk dilakukan ketika sebelum berenang. Karena hal ini dapat membuat suasana badan lebih nyaman seusai pemanasan. Cara ketiga ini dapat dilakukan dengan merendam diri beberapa saat. Cara ini juga bisa dilakukan bersamaan dengan latihan pernapasan didalam air.

Kita dapat menyamankan diri di air dengan merendamkan diri hanya sebatas sampai leher, jadi kepala berada di atas permukaan air. Lalu kita bisa mengusap atau mengguyur muka dengan air secara berulang-ulang.

Cara lainnya, kita merendam badan dengan posisi duduk dan kaki berada didasar kolam namun kepala tetap diatas permukaan. Setelah itu lakukan lompatan kecil dengan kedua kaki. Lakukanlah hal ini ditempat kolam yang tidak terlalu dalam. Apabila hanya ada kolam yang dalam, bisa lakukan hal ini dengan berdiri.

Keempat, belajar mengapungkan badan

Tatacara keempat ini sangatlah penting dipelajari untuk menghindari hal -- hal yang tidak diinginkan. Untuk kalian yang masih ragu untuk renang pada kolam yang dalam, kalian harus mempelajari teknik dasar ini terlebih dahulu. Hal itu dikarenakan, apabila terjadi hal yang tidak diinginkan kita bisa berusaha untuk mengampung di air.

Namun, apabila kita sudah panik terlebih dahulu maka dipastikan susah untuk mengapungkan badan di air. Hal ini bisa dipelajari namun harus bersama dengan satu atau beberapa rekan, agar ketika kita mengalami kesulitan, teman bisa siap sigap membantu.

Cara mengapungkan badan di air, bisa dilakukan dengan awalan membuka kedua kaki dan lengan seperti bentuk bintang. Lalu tangan dan kaki digerakan seperti burung mengepakkan sayap secara bergantian, lakukan hal ini dengan santai jangan tergesa-gesa. Apabila melakukan hal ini dengan tergesa-gesa bisa mengakibatkan keram dan mudah lelah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Atletik Selengkapnya
Lihat Atletik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun