Dengan dukungan koalisi besar Gerindra, Golkar, PAN, dan Demokrat, posisi Jokowi tidak akan goyah sekali pun PDIP berubah haluan menjadi oposisi. Kondisi ini berbeda dengan mundurnya para menteri di akhir masa kekuasaan Presiden Soeharto, 1998. Saat itu tengah terjadi krisis moneter dan tekanan kepada Pak Harto datang dari berbagai arah, termasuk DPR dan masyarakat luas yang disuarakan mahasiswa serta aktivis pro-demokrasi.
Kita menduga, PDIP justru khawatir jika instruksi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri agar kadernya mundur dari kabinet, tidak dipatuhi. Kalau pun kemudian dipecat dari partai, tidak berpengaruh pada kedudukannya di kabinet karena merupakan hak prerogatif presiden. Â
Kekhawatiran ini bukan tanpa alasan. Sejumlah kader senior seperti Maruarar Sirait telah keluar dari kandang banteng untuk mengikuti Jokowi. Lagi pula beberapa kader PDIP di kabinet seperti Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono juga telah menjadi orang kepercayaan Jokowi.
Jika benar-benar menginginkan kualitas Pilpres 2024 terjaga, tidak ada cara lain bagi PDIP selain menarik kadernya dari KIM. Seperti singgung di atas, penarikan ini tidak akan berpengaruh terhadap kedudukan Jokowi, bahkan kemungkinan ada kader yang mbalelo, namun memberi kepastian posisi sehingga kader dan simpatisan PDIP tidak ragu-ragu untuk all out mendukung jagoannya tanpa bayang-bayang Jokowi.
Tetap mempertahankan kadernya di kabinet, sementara petinggi PDIP rajin nyinyir kepada Jokowi yang telah secara terbuka memberi dukungan kepada Prabowo-Gibran, justru berpotensi menimbulkan antipati.
Lebih jauh lagi, keberanian PDIP menarik kadernya dari KIM, kemungkinan juga akan diikuti oleh Partai Nasdem dan PKB sehingga efek kejutnya lebih terasa dan gelaran Pilpres 2024 benar-benar berlangsung secara  fair karena tidak ada lagi yang bersikap ambigu.
Salam @yb      Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H