Serahkan saja penanganannya kepada Kejaksaan Agung daripada hanya menghambur-hamburkan anggaran untuk sesuatu yang sudah "disepakati" hasilnya, bahkan sebelum dibentuk. Lebih baik DPR fokus pada hal lain yang menjadi tugas pokoknya, semisal legislasi.
Jika memang ada "nuansa" ke arah politik, ada aliran dana yang menguntungkan partai atau kepentingan penguasa, nanti juga akan tercium sekali pun ditutup rapat.
Jika sudah demikian, meski tidak ada penyelesaian yang komprehensif karena DPR didominasi kader-kader partai koalisi pemerintah, publik akan mencatat dalam ingatan kolektif dan gemanya tidak akan hilang hingga dua dekade mendatang seperti halnya BLBI, juga Bank Century .
Salam @yb
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H