Yenti memiliki kelebihan dibanding calon lain karena sudah mengenal "luar dalam" komisioner KPK periode 2019-2023 yang akan dipimpin Komisaris Jenderal Pol Firli Bahuri. Kapasitasnya sebagai pakar hukum tindak pidana pencucian uang juga dapat menjadi faktor penguat kemungkinan dirinya dipilih oleh Presiden Jokowi untuk mengawasi kinerja KPK. Â
Sebagai "pemanis" kemungkinan Jokowi juga akan mengisi Dewan Pengawas KPK dengan anggota yang berlatar belakang aktivis antikorupsi. Sinyalemen itu juga pernah disampaikan Juru Bicara Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman.
Jika benar demikian, maka nama Koordinator Gerakan Antikorupsi (GAK) Rudy Johannes dan mantan anggota Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi yang juga aktivis GAK Betty Alisjahbana layak dikedepankan.
Salam  @yb