Meski Nasdem selalu membantah, bahkan Surya Paloh mengaku tidak tahu ada rumor Jaksa Agung sering mengkriminalisasi kader partai lain agar mau bergabung ke Nasdem, bahkan menyebutnya memalukan jika hal itu benar terjadi, tetapi sulit mengingkari jika posisi tersebut sangat strategis dan mungkin saja memang menjadi penyebab pindahnya sejumlah kader partai ke Nasdem.Â
Para petinggi Partai Demokrat sempat menduga hal itu ketika Ketua DPD Demokrat Sulawesi Utara Vicky Lumentut membelot menjadi kader Partai NasDem di tengah terpaan dugaan korupsi yang sedang diusut Kejagung.
Lalu di mana ujung perseteruan PDIP dengan Nasdem? Komposisi kabinet Jokowi-Ma'ruf akan menjawab semuanya. Jika Jaksa Agung masih tetap digenggam Nasdem dan jatah kursi untuk PDIP bertambah, maka ribut-ribut tersebut, termasuk tawaran Nasdem kepada Risma, hanya drama.
Namun jika jabatan Jaksa Agung dipegang tokoh dari luar Nasdem, perseteruan kedua partai memang serius dan akan mengubah konstelasi politik mendatang. Artinya, perseteruan PDIP versus Nasdem masih akan berlanjut, bahkan mungkin hingga ke Pilpres 2024.
Salam @yb
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H