Mohon tunggu...
Yon Bayu
Yon Bayu Mohon Tunggu... Penulis - memaknai peristiwa dari sudut pandang berbeda | menolak kampanye kebencian atas nama agama

memaknai peristiwa dari sudut pandang berbeda | menolak kampanye kebencian atas nama agama

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

DP 0 Rupiah vs Rusunawa Bebas Sewa

20 Februari 2017   22:59 Diperbarui: 21 Februari 2017   11:56 2470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu bagaimana dengan program Rusunawa gratis yang ditawarkan Ahok? Mudah, cepat dan pastinya terjangkau dari tempat kerja karena setiap Rusunawa akan terintegrasi dengan bus Transjakarta. Ahok juga berjanji akan menyediakan sekolah dan balai pengobatan yang dekat dengan Rusunawa tersebut. Keren bukan? Kata nitizen, pindah ke Jakarta ah, semuanya serba enak dan terjamin.

Eit, nanti dulu. Berapa banyak Rusunawa yang bisa disediakan Ahok? Ada berapa ribu kepala keluarga di  Jakarta yang tidak memiliki rumah sendiri? Belum lagi akan ada ribuan kepala keluarga baru yang harus juga disediakan Rusunawa sebagai dampak kebijakan Ahok yang tetap akan merelokasi rumah warga yang dianggap menjadi penyebab banjir. Mungkinkan Ahok sanggup membangun ribuan Rusunawa untuk menampung mereka semua? Lalu berapa besaran dana APBD yang akan digunakan untuk mensubsidi Rusunawa tersebut?   

Dari paparan di atas jelaslah, semua program yang ditawarkan oleh para calon gubernur sangat baik dan dapat direalisasikan. Tetapi semua juga memiliki sisi kelemahan. Jangan mudah menghakimi program A bagus, program B bohong dengan pikiran cupet dan hati berpihak. 

Salam @yb

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun