Pada Oktober 2013 Frans Lukman dipecat dari jabatannya sebagai ketua DPC PDIP. Tidak lama berselang Frans Lukman tercatat sebagai kader Partai Gerindra dan saat ini tengah bersiap maju menjadi bupati Cilacap pada Pilkada 2017 mendatang. Kisah ini mungkin hanya beberapa orang saja yang tahu karena tidak pernah diekspose media mengingat kuatnya posisi politik Frans Lukman. Bahkan Bupati Cilacap (saat itu) Herry Tabri Karta, dibuat tak berdaya. Â
Jadi tidaklah aneh jika pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Metro TV dan TV One yang pada PIlpres 2014 lalu ‘berseteru’ sehingga beritanya saling bertolak-belakang, tiba-tiba bersatu karena ada satu kepentingan yang sama yakni mendukung Ahok. Hanya saja, bagi pendukung Ahok yang pada pIlpres kemarin sempat mengolok-olok TV One, harus segera menghapus meme-meme satire TV One dari akun media sosialnya. Bukankah tidak lucu jika hari ini memuji-muji TV One, namun dalam akunnya masih ada file yang mengolok-oloknya dengan sebutan TV Oon?
Sambil menunggu keputusan resmi bergabungnya Golkar dalam barisan pendukung Ahok, mari kita berandai-andai nama yang tepat setelah TV One merger berita dengan Metro TV: TV Metro One, One Metro TV, atau Anda ada ide lain? Â
salam @yb       Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H