Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Mencuri Raden Saleh", Akhirnya Indonesia Punya Heist Movie Berkualitas!

26 Agustus 2022   11:30 Diperbarui: 27 Agustus 2022   00:33 1368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi para penggemar film, tentu menjadi hal yang sangat membahagiakan ketika memutuskan untuk datang ke bioskop dan mendapati film pilihannya ternyata sangat bagus hingga memberikan after taste yang menyenangkan setelahnya. Termasuk ketika saya selesai menyaksikan film Mencuri Raden Saleh kemarin malam. Benar-benar melebihi ekspektasi saya.

Bahagia karena akhirnya Indonesia memiliki heist movie atau film perampokan/pencurian yang layak dan berkualitas. Bukan sekadar 'jadi' hanya karena ingin membuat gebrakan atau sensasi. Namun benar-benar dibuat dengan serius dan sepenuh hati.

Mencuri Raden Saleh memang bukan film Indonesia pertama yang mengusung tema heist. Pada era perfilman Indonesia modern, penonton pernah disuguhi cerita heist yang kental unsur komedi dalam Comic 8 di tahun 2014, kemudian The Professionals di tahun 2016 yang sayangnya kurang terdengar, dan Darah Daging di tahun 2019 yang sejatinya cukup baik namun ternyata jauh lebih fokus ke unsur drama keluarga dibanding heist-nya

Pikiran-rakyat.com
Pikiran-rakyat.com

Namun di antara film yang sudah disebutkan, Mencuri Raden Saleh lah yang kemudian menjadi film heist paling lengkap dan paling siap. Di mana bagi para penggemar heist movie pasti merasakan bagaimana scene demi scene film ini dijahit dengan begitu rapi dan stylish. Sehingga tak kalah dengan heist movie produksi Hollywood.

Baik dalam hal penulisan skrip dan skenario yang berkualitas, akting para pemain muda yang benar-benar matang hingga pengaplikasian sisi teknis seperti camera movement, transisi antar adegan, production design, hingga penggunaan CGI yang tepat sasaran sehingga sangat terasa kalau film ini adalah film yang penuh dengan talenta tinggi.

Angga Dwimas dan para aktor sebelum di-reveal ke publik (pikiran-rakyat.com)
Angga Dwimas dan para aktor sebelum di-reveal ke publik (pikiran-rakyat.com)

Hats off untuk Angga Dwimas Sasongko yang ambisinya dalam menciptakan sebuah film heist yang layak akhirnya terbayar tuntas. Bersama dengan Husein M. Atmodjo yang sebelumnya pernah terlibat dalam film drama aksi seperti Pertaruhan dan 22 Menit, membuat film Mencuri Raden Saleh benar-benar terasa kokoh dalam penyajian action sequence di tengah aksi pencurian. Paket lengkap.

Pemilihan para aktor muda sebagai ensemble cast film ini pun bukan hanya karena nama-nama beken seperti Iqbaal, Angga Yunanda, Aghniny Haque, Rachel Amanda, Umay dan Ari Irham sedang naik daun, namun karena cerita pencurian ini memang fit-in dengan profil mereka yang muda dan 'bau kencur'.

Tabloidbintang.com
Tabloidbintang.com

Bagaimana para karakter yang terlibat di film ini awalnya hanya tergiur dengan jumlah uang yang mereka terima dari pemalsuan lukisan yang dilakukan Piko (Iqbaal Ramadhan) bersama Ucup (Angga Yunanda). Namun semuanya menjadi kacau dan berantakan ketika Piko dan Ucup menerima pekerjaan untuk memalsukan lukisan Raden Saleh di tahun 1857 yang sangat terkenal dan menjadi national treasure yaitu Penangkapan Pangeran Diponegoro (The Arrest of Pangeran Diponegoro) yang ada di Istana Negara.

Lukisan Penangkapan Pangeran Diponegoro. (Indrajatim.com)
Lukisan Penangkapan Pangeran Diponegoro. (Indrajatim.com)
Anak-anak muda ini dijebak karena ketidaktahuan dan kepolosan mereka. Hingga mau tak mau harus menuruti permintaan tersebut agar selamat dan terbebas dari segala konspirasi yang berhubungan dengan pejabat tinggi negara. Namun mereka tak hanya pasrah karena pada akhirnya harus melawan jika tidak ingin diinjak-injak oleh orang yang merasa lebih dari segalanya.

Maka Piko dan Ucup pun akhirnya membentuk tim untuk membantu kelancaran jalannya rencana besar mereka. Mereka adalah Tuktuk(Ari Irham) dan Gofar(Umay) yang ahli dalam otomotif dan mesin, Sarah (Aghniny Haque) si atlet bela diri, serta Fella (Rachel Amanda) anak orang kaya yang membutuhkan tantangan dan banyak membantu kelompok Raden Saleh ini dengan privilegenya.

2,5 jam durasi film ini ternyata tidak terasa membosankan apalagi kepanjangan. Sangat pas dan cukup.

Durasi penjang memang digunakan untuk pengenalan setiap karakternya sehingga latar belakang setiap karakter terasa jelas, lengkap dan believable. Hal yang memang krusial dan memang dibutuhkan dalam sebuah film heist mengingat sebuah aksi pencurian besar tentu membutuhkan motivasi yang jelas dan masuk akal dari para karakternya.

Selain itu, momen-momen penting pencurian dari mulai perencanaan, perekrutan tim, hingga eksekusi juga berhasil disajikan dengan pace yang terjaga dan tak terkesan buru-buru. Lengkap dengan pola pikir yang sangat sederhana khas anak muda yang menjadi pencuri amatiran, di mana sering tidak detail dan banyak 'bolong'.

Pun keamatiran kelompok 'bocil' yang menjadi pencuri dadakan ini menjadi sebab bagaimana kemudian semua rencana yang dijalankan menjadi kacau balau dan berantakan. Lagi-lagi ini menjadi momen penting dalam film heist demi menciptakan situasi genting, seru dan menegangkan. Dan Mencuri Raden Saleh berhasil menciptakan hal tersebut dengan struktur yang rapi dan eksekusi adegan yang seamless.

cnn.com
cnn.com

Hal yang kemudian dilengkapi dengan camera movement jempolan dari sinematografer Bagoes Tresna Aji yang membuat intensitas adegan aksi film ini terasa mantap. Mulai dari adegan balapan liar, aksi pencurian, hingga adegan close combat semuanya berhasil ditangkap dengan baik berpadu dengan latar tempat dan pilihan wardrobe yang terkesan klasik kontemporer.

Membuat film ini benar-benar terasa stylish dan artistik. Sehingga film ini tak hanya realistis namun juga ada selipan unsur surealis yang membuatnya terasa memikat secara visual layaknya heist movie pada umumnya.

Cnn.com
Cnn.com

Yang saya suka adalah bagaimana banyaknya karakter dalam film ini  ternyata memiliki waktu yang cukup untuk masing-masing 'bersinar' sesuai personanya. Semuanya memiliki porsi yang seimbang dalam menyajikan karakter yang memorable.

Umay dan Ari Irham dengan fungsi komikalnya yang lucu, bromance Iqbaal dan Angga yang mengingatkan saya akan Ben & Jody, Agni yang seksi sekaligus mematikan hingga persona ala Bruce Wayne dan Alfred yang ditunjukkan oleh Rachel Amanda dan Tegar Satrya. Semuanya unik dan memiliki ciri khas masing-masing.

Bahkan chemistry mereka pun terasa hidup dan mengalir secara natural. Sehingga sebagai penonton juga kita bisa merasakan bagaimana persahabatan mereka berkembang seiring berjalannya film, mulai dari yang tak saling mengenal bahkan ada sedikit kebencian, berubah menjadi saling sayang dan peduli layaknya sebuah keluarga baru.

Newsmedia.com
Newsmedia.com

Tak hanya soal teknis dan plot yang apik, film ini juga menyelipkan tema sipil vs pemerintah dan orang kecil melawan penguasa layaknya cerita dalam lukisan Penangkapan Pangeran Diponegoro. Di mana para anak muda ini tak hanya pasrah ditipu namun juga mau melakukan perlawanan dengan skill dan kecerdasan yang mereka punya. 

Sebuah metafora yang apik tentang Daud vs Goliath, tentang 'rakyat' yang jika bersatu akan membentuk satu tubuh yang bisa melawan kedigdayaan penguasa/kolonialisme yang hanya menggunakan uang dan kekuasannya untuk menginjak siapapun yang kecil dan terlihat tak berdaya.

Penutup

Tabloidbintang.com
Tabloidbintang.com
Mencuri Raden Saleh jelas berhasil memberikan nafas segar di industri perfilman tanah air. Selayaknya The Raid yang memberikan standar tinggi untuk film action lokal, Mencuri Raden Saleh pun memberikan standar tinggi untuk film heist lokal ke depannya.

Namun yang pasti, hal ini membuktikan bahwa masyarakat sudah semakin siap menerima genre baru asal diramu dengan serius dan niat. Bukan hanya sekadar jadi tanpa memikirkan hal-hal lain yang lebih mendetail dan krusial dalam proses produksinya.

Popbella.com
Popbella.com
Oh iya, sebagai pelengkap setelah atau sebelum menyaksikan film ini, bisa menyaksikan Blueprint yang merupakan dokumenter pembuatan film ini di Bioskop Online. Saya jamin, melihat bagaimana rumitnya proses film ini akan semakin memberikan nilai tambah dan pengalaman yang berbeda bagi para penonton Mencuri Raden Saleh.

Jadi, untuk para penggemar Money Heist, Ocean Eleven, Baby Driver dan heist movie lainnya saya jamin tidak akan menyesal menonton film Mencuri Raden Saleh. Justru sebaliknya akan terkesan karena akhirnya film lokal berhasil berada di titik terbaiknya saat ini.

Pikiran-rakyat.com
Pikiran-rakyat.com

8/10 untuk adegan aksi yang memukau, eksekusi pencurian yang asyik, dan pesona Aghniny Haque yang luar biasa. Mba Agni, aku padamu, heuheueheu..

Salam Kompasiana!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun