June sendiri diceritakan sebagai anjing liar yang memiliki trauma terhadap anak kecil, dikarenakan seringnya mereka berbuat nakal terhadap June. Sampai suatu hari akhirnya June ditemukan oleh Aya (Acha Septriasa) secara tidak sengaja. June pun dibawa pulang ke rumahnya. Dan kenakalan June membuat suami Aya, Ale (Ryan Delon) menolak kehadiran June. Terlebih mereka juga sudah memiliki anjing lain bernama Kopi.
June pun lantas menjadi teman setia bagi Karin sekaligus penjaga di setiap aktivitasnya. Loyalitas dan aura kehangatan pun lantas selalu disebar oleh June, bahkan dalam masa terkelam sekalipun.
***
Ada beberapa hal yang terasa kurang bagi penuli yang akan penulis jabarkan sebagai berikut;
Yang pertama, film ini memang merupakan film fiksi. Namun konflik besar yang dipilih di akhir film justru sangat terkesan mengada-ada, meskipun memang sisi emosional yang diharapkan cukup bisa tertangkap dengan baik. Padahal set-up cerita sedari awal sudah sangat baik dan kuat, juga masih believable untuk ukuran fiksi.
Yang kedua, banyak sekali momen kebetulan yang membuat film ini terasa kurang natural. Memang dalam dog movie produksi Hollywood pun bakal sering ditemukan momen-momen kebetulan seperti ini, hanya saja sejatinya hal tersebut masih bisa ditingkatkan dan diperhalus lagi kemunculannya.
Yang ketiga, sudah seharusnya film ini berjudul June saja. Karena peran Kopi sebagai anjing yang sejatinya berperan sebagai kick-ass partner bagi June terasa kurang maksimal. Bahkan hingga akhir film pun, peran Kopi tidaklah benar-benar bisa menjadi scene stealer.
Bahkan interaksi antara anjing dan para aktor di film ini terasa sangat natural dan believable. Kita dibuat percaya bahwa June & Kopi adalah benar-benar milik para aktor di film ini.