Ada kalanya juga manusia justru terpenjara oleh perlakuan di sekitarnya, oleh intervensi keluarga, yang seolah-olah membuat manusia tidak bisa bergerak bebas dalam menentukan jalan hidupnya.
Stateless dengan tone oranye-merahnya memang memberikan kita visualisasi panas, pengap, dan chaotic dari sebuah instalasi detensi imigrasi di tengah padang tandus. Memberikan kita suasana sesak dan tidak menyenangkan di sepanjang 6 episodenya.
Ya, setidaknya masih ada kebahagiaan yang bisa kita nikmati pada miniseri ini. Yang menyadarkan kita bahwasanya kemerdekaan bagi manusia itu sangatlah berarti itu mahal harganya.
Stateless: 8/10
Salam Kompasiana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H