Dear Basketball seakan menjadi kenangan manis sang legenda, sekaligus bukti cintanya yang luar biasa terhadap bola basket. Dear Basketball jugalah yang pada akhirnya mendapatkan piala Oscar di tahun 2018 silam di kategori film pendek animasi terbaik dan mengukuhkan nama Kobe Bryant sebagai atlet pertama yang memenangi piala Oscar.
Pasalnya lewat Dear Basketball, Kobe memberikan kita sebuah catatan perjalanan hidup penuh arti, yang secara magis juga relate dengan aspek kehidupan apapun yang sedang kita jalani. Tidak terbentur pada suatu batasan tertentu.
I knew one thing was real.
I fell in love with you.
The love so deep i gave you my all.
From my mind and body to my spirit and soul.
-Kobe Bryant, Dear Basketball-
Kutipan di atas yang berasal dari salah satu part pada Dear Basketball mungkin menjadi sedikit kutipan yang langsung menggambarkan ke arah mana film pendek ini akan bermuara.
Pada dasarnya, Dear Basketball adalah versi visual dari puisi atau tulisan yang diciptakan langsung oleh Kobe Bryant. Menceritakan kehidupannya mulai dari mimpi masa kecilnya hingga masa pensiunnya, Kobe lantas menenun kata-kata indah tersebut dan mengkombinasikannya dengan berbagai istilah dan momen dalam pertandingan bola basket yang membuat film tersebut makin bernyawa.
Menggunakan gaya sketsa pada animasinya, Dear Basketball lantas memberikan kita transisi masa kecil dan masa dewasa Kobe Bryant secara smooth, walaupun timeline yang digunakan maju mundur.Â
Memberikan nuansa unik sekaligus personal, karena kita seakan ikut dalam lembaran bergambar di buku kehidupan yang dibacakan langsung oleh Kobe Bryant sendiri.
Scoring megah dari John Williams (Star Wars, Indiana Jones) lantas semakin melengkapi dan menambah bobot film pendek ini. John Williams seakan mampu menangkap setiap momen rise and fall seorang Kobe Bryant dalam satu komposisi musik yang membuat kita ikut larut dalam dinamika kehidupan tersebut.
Tontonlah. Entah sudah berapa kali penulis menyaksikan film pendek ini. Seakan menjadi 6 menit yang berharga setiap selesai menyaksikan film pendek tersebut.