Sementara tanpa memberikan spoiler siapa yang akan menjadi Suzzanna di film ini, penulis hanya ingin mengatakan bahwa pemilihan aktris yang memerankan sosok ikonik tersebut cukup layak diacungi jempol. Kehadirannya benar-benar mengejutkan sekaligus mampu merepresentasikan sosok iblis dalam wujud manusia yang menyeramkan sekaligus menakutkan. Dan ini juga menjadi salah satu penampilan terbaik dari aktris yang namanya sedang naik daun tersebut.
Sebuah Folk Horror yang Kita Butuhkan
Menyenangkan ketika Indonesia akhirnya kembali menghadirkan folk horror ke layar bioskop lewat film ini. Di mana pada waktu yang berdekatan kita juga telah diberikan sajian folk horror lain lewat film arahan sutradara Joko Anwar, Perempuan Tanah Jahanam.
Dua film ini memang berhasil menghadirkan kengerian yang berasal dari tradisi gelap yang ada di nusantara. Jika PTJ memberikan kengerian lewat ritual maut penuh darah, maka RIH memberikan kita kengerian lebih lagi lewat gambaran ilmu hitam yang nampak tak malu-malu lagi mengumbar adegan penuh darahnya.
Memang dua film tersebut menggunakan latar fiksi. Namun aksi jahat yang menjadi pondasi film tersebut memang sejatinya ada dan sudah menjadi cerita rakyat yang setidaknya pernah kita dengar sekali seumur hidup, entah melalui orang tua kita ataupun buku dan sumber bacaan lain.
Lagipula, Indonesia sangat kaya dengan materi cerita yang bisa membangkitkan kembali folk horror yang lebih berkualitas. Di mana beberapa di antaranya tidak pernah bisa dimunculkan oleh Hollywood karena tidak relate dengan budaya mereka. Dan ini tentunya menjadi keuntungan bagi kita untuk bisa mengenalkan horor segar ke kancah internasional bukan?
Maka saya sangat menanti bagaimana Bayi Ajaib, Nyi Blorong dan Siluman Buaya Putih bisa dihadirkan kembali di masa depan. Menghidupkan kembali film-film horor nasional legendaris di masa lalu, dengan kualitas yang jauh melampaui versi aslinya.
Penutup
Ratu Ilmu Hitam jelas sukses menghadirkan teror segar yang sudah lama dinanti-nantikan oleh para penggemar film horor nasional. Deretan terornya berhasik mengokohkan atmospheric horror yang coba dihadirkan di sepanjang film sedari awal.