"When I finished the Days of Future Past script with it ready to go I looked at it and said, "I really think it would be fun to cast Tom Hardy or someone as the young Wolverine and then bring it all together at the end." Fox read Days of Future Past and went "Oh, this is too good! We're doing it now!" And I said, "Well what do you do next? Trust me you've got nowhere to go." Then they did Apocalypse and it's like... If you flip that 'round even it would have been better. Hollywood doesn't understand pacing. Their executives are driving 100 miles-per-hour looking in the rear-view mirror and not understanding why they crash."- Matthew Vaughn
Ambisi "Logan" Baru yang Gagal Total
Itulah sebabnya di beberapa negara judulnya hanya Dark Phoenix saja tanpa embel-embel "X-Men". Dan layaknya Logan, Dark Phoenix menitikberatkan filmnya pada character driven, dalam hal ini adalah Jean Grey.
Alih-alih menggambarkan sosok Jean Grey yang dilema terhadap beban kekuatannya sendiri, sosok alien dari bulan yang berperan sebagai " mastermind" dan tertarik terhadap kekuatan besar yang terserap Jean Grey kala menuntaskan misi di luar angkasa, justru hadir mengacaukannya.
Sang alien (dalam tubuh aktris Jessica Chastain) tersebut tak punya ambisi atau latar belakang cukup kuat untuk menjadikannya sesosok villain yang harus dihancurkan. Maka ketika mereka "menggerakkan" Jean untuk bertindak jahat pun, hal tersebut nampak cukup hambar.
Maka jika Dark Phoenix kemudian dimaksudkan sebagai Logan baru, maka sudah dipastikan film ini gagal. Adegan finalnya tak benar-benar membuat kita merasakan perpisahan yang emosional layaknya kematian Logan.
Para Aktor yang Menyelamatkan Keseluruhan Film