Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Black Mirror: Bandersnatch", Evolusi Film Interaktif dalam Narasi Gelap Teknologi dan Manusia

29 Desember 2018   13:26 Diperbarui: 29 Desember 2018   22:48 5339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hanya saja, kali ini sisi gelap hubungan teknologi dengan manusia tidak hanya diceritakan lewat sudut pandang tokoh utamanya saja, melainkan juga sudut pandang kita sebagai penentu langkah sang tokoh utama dalam film.

Sutradara David Slade yang dikenal publik lewat film-film garapannya semisal Hannibal, 30 Days of Night dan satu episode Black Mirror di tahun 2017 silam berjudul Metalhead, kembali menunjukkan kapabilitasnya dalam menyajikan kisah thriller gelap yang dominan dalam pengembangan sisi psikis dan traumatik dalam film ini.

Sejak awal kita sudah disuguhi dengan kisah hidup Stefan yang jauh dari kata baik, terlebih jika melihat hubungan dengan ayahnya. Hingga kemudian kita dihadapkan pada berbagai pilihan jalan hidup Stefan, tentu semakin membuat kita menemui ragam kisah yang kelam dan menghadirkan paradoks. Ya, paradoks khas Black Mirror dimana kejahatan justru menghasilkan sesuatu yang baik begitu juga kebalikannya.

Charlie Brooker (denofgeek.com)
Charlie Brooker (denofgeek.com)
Pujian juga patut diberikan pada penulis film ini yaitu Charlie Brooker yang juga menulis berbagai episode Black Mirror, karena berhasil memvisualisasikan ide cerita bercabangnya dengan sangat brilian, detail dan akurat. Hampir tidak ditemui sisi buruk dari penulisan skenario maupun kisah utamanya itu sendiri. Bandersnatch begitu kokoh, cerdas dan memberikan ragam plot twist yang menggugah dan tentu saja mind blowing.

Tak lupa, sinematografer Aaron Morton dan Jake Polonsky yang juga menjadi sinematografer semua episode Black Mirror, berhasil mempertahankan ciri khas Black Mirror itu sendiri. Baik dari cara pengambilan gambar hingga pemilihan tone, semuanya benar-benar identik dengan rasa Black Mirror yang selama ini kita ketahui. Tak lupa, adegan transisi pada setiap interaksi yang kita pilih juga sangat halus dan tidak tampak seperti adegan yang dipilih kemudian berganti secara tiba-tiba.

Bandersnatch dan Masa Depan Hiburan Interaktif

mensxp.com
mensxp.com

Dengan telah hadirnya Bandersnatch, maka tak bisa dipungkiri bahwa hiburan interaktif telah menuju ke era barunya. Betapa platform streaming di masa depan tak hanya berbicara tentang persaingan pustaka film atau serial televisi saja, melainkan fitur interaktif yang memberikan pengalaman lebih dalam menyaksikan sebuah film atau serial televisi.

Mengingat rumor dari Variety.com yang mengatakan bahwa Netflix bersama Telltale Games yang merupakan dua perusahaan raksasa di dunia streaming platform dan gim interaktif juga sedang mempersiapkan proyek ambisius yang sangat ditutup rapat informasinya, maka tak bisa dipungkiri bahwa Black Mirror:Bandersnatch ini juga menjadi semacam pilot project dari sebuah proyek yang sangat menarik di masa depan. Proyek dimana batasan film dan gim menjadi sangat tipis hingga membuat penggunanya betah untuk terus mengakses pustaka hiburan tak terbatas serta menjadi standar baru one stop home entertainment di masa depan.

Penutup

slashfilm.com
slashfilm.com
Black Mirror: Bandersnatch menyajikan narasi gelap teknologi dan manusia dengan interaksi yang nampak seperti free will bagi kita. Hanya saja, kehendak yang dirasa bebas itu tetap memberikan ujung kisah yang tak menyajikan banyak pilihan bagi Stefan. Semuanya menyatu menjadi sebuah labirin pikiran yang mengaburkan batas realita dan fantasi yang terus berulang dan berujung pada paranoid pengendalian manusia oleh teknologi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun