"Ant-Man & The Wasp", Sekuel Besar dari Sang Superhero Mini

Segala cara ditempuh Hank Pym untuk membali memulangkan istrinya. Namun usahanya tidaklah mudah mengingat ada gangguan dari dua musuh yang juga tertarik dengan teknologi Quantum Realm. Mereka adalah Ghost ( Hannah John-Kamen) dan Sonny Burch ( Walton Goggins). Ant-Man & The Wasp kemudian harus bekerjasama untuk menghadapi para musuh yang merepotkan sekaligus mengemban misi memulangkan ibu dari Hope van Dyne.

Poin Positif

images-41-5b3db7c85e1373234467a682.jpeg

Sama seperti ketika menyaksikan film pertamanya 3 tahun lalu, Ant-Man & The Wasp sejatinya kembali berhasil untuk memberikan jalan cerita yang ringan, segar, lucu dan menarik untuk diikuti. Ceritanya pun dibuat lebih dalam dengan hadirnya dua orang musuh yang memiliki keinginan yang sama namun dengan tujuan yang berbeda. 

Jika di film pertamanya kita benar-benar disuguhkan cerita Ant-Man secara keseluruhan, maka di film Ant-Man & The Wasp kali ini memiliki porsi cerita yang lebih besar pada sosok The Wasp dan Hank Pym sendiri. Hadirnya teman masa lalu Hank Pym, Bill Foster (Laurence Fishburn) turut memberikan banyak informasi seputar masa lalu Hank Pym, Janet dan laboratoriumnya.

Hollywoodreporter.com

Evangeline Lilly mampu memberikan penampilan terbaik di film ini. Tidak hanya saat berkostum The Wasp, setiap kehadirannya pun mampu menegaskan bahwa dialah tokoh sentral di film ini. Bahkan pesona sang manusia semut pun tertutupi sedikit oleh pesona sang heroine baru ini.

Themarysue.com

Dengan hadirnya Janet van Dyne sebagai salah satu tokoh penting di film, tentu adegan flashback menjadi porsi penting di film ini. Dan untuk adegan flashback ini, saya acungkan jempol. Bagaimana tidak, CGI di film ini mampu menampilkan rekayasa wajah Michael Douglas dan Michelle Pfeiffer dengan tampilan lebih muda atau tepatnya wajah mereka di tahun 80'an. Bahkan untuk sesaat kita akan terjebak dalam pemahaman bahwa ini merupakan film mereka berdua disaat muda dulu.

Vulture.com

Pujian lainnya patut disematkan untuk aktor Michael Pea yang memerankan tokoh bernama Luis. Sama seperti pada film pertamanya, kehadiran Luis selalu menghadirkan gelak tawa. Dan adegan komedi khas "cerita Luis" sungguh membuat perut terkocok saking lucunya. Karakter Luis tentu mampu menghadirkan oase ditengah serius dan beratnya cerita tentang Quantum Realm.

Poin Negatif

Movieweb.com

Sama seperti film-film Marvel Cinematic lainnya, musuh utama selalu menjadi poin negatif. Tidak seperti Killmonger pada film Black Panther atau Thanos pada Infinity War yang memiliki tragedi masa lalu dan membuatnya menjadi musuh yang kuat, Ghost pada Ant-Man & The Wasp tidak lah serumit kedua musuh utama yang disebutkan di atas. Bahkan kehadirannya sebenarnya tidak lah cukup merepotkan Ant-Man & The Wasp. Padahal, seharusnya Ghost layak untuk menjadi musuh utama yang lebih kuat dari apa yang ditampilkan saat ini.