Mohon tunggu...
Yoga Mahardhika
Yoga Mahardhika Mohon Tunggu... Konsultan - Akademisi, Budayawan & Pengamat Sosial

Pembelajar yang ingin terus memperbarui wawasan, mempertajam gagasan, memperkaya pengalaman dan memperbesar manfaat untuk sesama.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Kenapa Indonesia Tidak Lockdown ala Tiongkok?

7 April 2020   16:50 Diperbarui: 8 April 2020   07:25 2005
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi warga China mengenakan masker di tengah wabah virus corona (Covid-19). (sumber: SHUTTERSTOCK/IHOR SULYATYTSKYY via kompas.com)

Dengan begitu, deret eksponensial pertambahan kasus infeksi virus bisa ditekan sebanyak 50% hingga 80%, dan dampak ekonomi bagi warga pun bisa diminalisir. 

Maka, PSBB adalah solusi yang paling tepat bagi Indonesia. Permodelan dari Sharingvision.com, ketika PSBB diterapkan seiring upaya tes massal dan karantina pasien, maka potensi sebaran virus bisa diturunkan sebanyak 99.3 persen.

Maka, PSBB ini bukan hanya tepat melawan pandemi Covid-19 yang saat ini tengah melanda dunia, tapi juga sesuai dengan corak politik dan masyarakat Indonesia sendiri. 

Dalam hal ini, kita tidak hanya melawan pandemi virus, tapi juga merawat karakter dan identitas ke-Indonesia-an. Maka sebagai warga yang cerdas, marilah kita dukung kebijakan PSBB yang hari ini mulai diberlakukan di DKI Jakarta.

 Rujukan: 1 2

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun